Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Umuh Muchtar, melantunkan harapannya pada Hari Raya Iduladha 1441 H yang dilaksanakan pada Jumat, 31 Juli.
Sosok yang juga manajer Persib Bandung tersebut menjalankan rutinitas kurban, kali ini di kediamannya, berupa sapi. Umuh pun bahagia dan antusias dengan perayaan kurban tahun ini.
"Tahun ini alhamdulilah masih diberikan berkah oleh Allah SWT bisa berbagi dengan semua," ungkap Umuh pada acara pemotongan kurban, seperti dikutip laman resmi Persib.
Pria berusia 72 tahun itu berharap ada berkah yang melimpah di masa sulit seperti sekarang. Doa ia panjatkan supaya pandemi virus corona ini bisa cepat berlalu dan semua kembali normal.
"Kita semua tahu kondisi seperti sekarang ini. Kita doakan semoga kondisi bisa kembali normal seperti semula. Semoga kurban sekarang menjadi keberkahan bagi semuanya," tukasnya.
Abi Yazid / GoalSementara itu, pemain depan Persib, Beni Oktovianto, untuk kali pertama merayakan Iduladha di Bandung. Pemain asal Bontang itu tetap bersyukur merayakan Iduladha jauh dari keluarga.
Tahun ini menjadi pengalaman pertama untuk eks Persiba Balikpapan merayakan Idul Adha di Bandung, karena ia memang baru bergabung musim ini. Baginya, perasaan bahagia tetap terasa.
“Ini adalah momen Iduladha pertama saya di Bandung. Yang membedakan cuma tempat saja. Saya mensyukuri ini dan senang bisa merayakannya di sini bersama rekan-rekan,” ungkap Beni.
Goal IndonesiaMeski dalam situasi yang berbeda karena wabah virus corona, Beni tetap yakin ada berkah di tahun ini. “Semoga lebaran haji tahun ini membawa berkah dan kebaikan bagi kita semua,” tutupnya.
Sejauh ini Persib belum memulai kegiatan latihan mereka meski para pemain sudah dikumpulkan. Sempat ada negosiasi ulang soal nilai kontrak yang membuat latihan harus ditunda sementara.
Selain itu, pelatih Persib Robert Rene Alberts juga sempat naik meja operasi karena serangan jantung. Beruntung arsitek asal Belanda itu sudah dalam kondisi pemulihan, dan diminta untuk beristirahat selama dua pekan.
Sebelum Liga 1 2020 dihentikan karena pandemi virus corona, Persib menjadi tim posisi satu klasemen dengan sembilan poin dari tiga kemenangan. Mereka mengalahkan Persela Lamongan, Arema FC, dan PSS Sleman.