Usianya masih sangat belia, namun Egy Maulana Vikri sudah mendapat kontrak profesional dari klub Ekstraklasa Polandia, Lechia Gdansk. Ini membuktikan kalau talenta Indonesia bisa memikat juga tim Eropa.
Memang Egy tak langsung masuk ke tim utama Lechia. Pria berdarah Medan tersebut lebih dulu bermain dengan tim cadangan untuk beradaptasi dengan kondisi dan pola permainan kesebelasan tersebut.
Kesabaran Egy akhirnya membuahkan hasil. Ia mendapat kesempatan melakoni debut di Ekstraklasa Polandia ketika Lechia Gdansk mengalahkan Gornik Zabrze empat gol tanpa balas pada 23 Desember 2018.
"Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menjalani debut di Liga Polandia. Saya merasa senang, dan berterima kasih kepada rekan-rekan yang sudah mempercayai saya," kata Egy.
Kemampuan individual serta naluri dalam mencetak gol jadi kelebihan yang dimiliki Egy. Tak jarang barisan belakang lawan dibuat kelimpungan untuk menghentikan pergerakannya.
Pesepakbola berusia 18 tahun tersebut juga selalu diajak bermain bersama timnas Indonesia U-19. Posisi di lini depan tim Merah Putih hampir selalu menjadi milik Egy.
Sayang, Egy gagal mengantarkan gelar juara untuk timnas Indonesia U-19 di Piala AFF tahun lalu. Skuat racikan Indra Sjafri tersebut hanya mampu menempati peringkat ketiga.
Beberapa bulan setelah itu Egy kembali tampil bersama timnas Indonesia U-19 untuk Piala Asia U-19. Lagi-lagi, Garuda Nusantara gagal mencapai target yang dibebankan PSSI, karena hanya sampai babak delapan besar.
Kendati demikian Egy tetap memberikan penampilan impresifnya. Satu di antaranya ketika ia mencetak satu gol dan dua assist ketika timnas Indonesia U-19 mengalahkan Cina Taipei di laga perdana Piala Asia U-19.
"Kami tahu Egy bermain di Polandia. Kami juga tahu dia adalah pemain yang bagus. Kami pun sudah melihat permainan Egy. Namun, bermain satu lawan satu melawan Egy adalah hal yang sulit," ucap pelatih Cina Taipei, Chen Pho-yu.
Pada tahun ini Egy juga masuk dalam proyeksi timnas Indonesia ketika tampil di Piala AFF U-22. Akan tetapi, ia tidak mendapat izin dari klubnya.
Namun kesempatan untuk memperkuat timnas U-22 bakal segera terwujud, lantaran Egy kembali dipanggil untuk kualifikasi Piala Asia U-23 2020. Dia pun sudah mendapatkan izin dari klubnya, dan dijadwalkan dalam waktu dekat bakal tiba di tanah air untuk bergabung.

Pemilihan pemain yang masuk dalam daftar GOAL 25 adalah hasil penilaian tim redaksi dan koresponden Goal Indonesia, berdasarkan performa sang pemain sepanjang tahun 2018 bersama klub maupun timnas Indonesia. Simak terus daftar peringkat selengkapnya siapa saja yang terpilih dalam 25 pemain terbaik Indonesia versi Goal!
Goal Indonesia