Pandemi virus corona belum selesai dan kembali mengganggu aktivitas sepakbola di belahan dunia lain. Hal tersebut terjadi pada kompetisi Vietnam, dan Jepang, yang telah menggulirkan liga mereka.
Vietnam sempat menggelar kembali kompetisi mereka dengan kehadiran suporter di stadion. Namun, liga kembali harus ditangguhkan di tengah jalan karena kasus Covid-19 kembali merebak di Da Nang.
Salah seorang warga berusia 57 tahun, di Hoa Khanh Bac, Distrik Lien Chieu, dinyatakan positif virus corona pada 24 Juli lalu. Masyarakat pun mengajukan surat kepada otoritas untuk kembali mempertimbangkan beberapa kegiatan karena kasus tersebut.
Atas permintaan otoritas setempat, bahwa kegiatan festival hingga olahraga yang mengakibatkan perkumpulan massa harus dihentikan kembali. Hal ini turut memengaruhi kompetisi teratas dan kasta kedua Vietnam.
Federasi sepakbola Vietnam, VFF, melalui presiden mereka Tran Anh Tu telah mengonfirmasi bahwa sebanyak 12 pertandingan V-League yang merupakan liga teratas Vietnam dan enam pertandingan di kasta kedua, pada 29 dan 30 Juli, harus ditunda.
Công DụngDengan demikian, ini adalah kedua kalinya liga profesional Vietnam ditunda karena Covid-19. Setelah pada medio Maret 2020, usai putaran kedua V-League berakhir, V-League 2020 dihentikan untuk pertama kalinya di bawah arahan pemerintah. Tim rehat lebih dari 40 hari sebelum kembali pada awal Juni.
Hal serupa terjadi di Jepang, namun bukan atas dasar permintaan pemerintah karena kasus Covid-19 di masyarakat umum. Melainkan, dua pesepakbola J1 League positif terkena virus corona, dan dikabarkan sebelum pertandingan dimulai.
Kedua pemain tersebut bermain untuk Nagoya Grampus. Semestinya Grampus menghadapi Sanfrecce Hiroshima, hari (26/7) ini. Penundaan satu laga ini belum diketahui apakah bakal berdampak pada pertandingan lain.
Nagoya GrampusVietnam dan Jepang sendiri menerapkan kebijakan yang berbeda dalam menggelar kompetisi di tengah pandemi. Vietnam terbuka untuk suporter, karena kasus corona di sana rendah. Sementara Jepang benar-benar menggelar laga tertutup tanpa akses untuk suporter di stadion.
Sejauh ini, V-League telah memasuki pekan 11 dengan Saigon FC sebagai raja klasemen berkat 23 poin dari enam kemenangan. Sementara Jepang sudah memainkan tujuh pekan dan Kawasaki Frontale dengan 19 poin di pucuk klasemen, bersaing ketat dengan Gamba Osaka (16 poin).
