Pelatih Fiorentina, Vincenzo Italiano mengaku bangga dirinya disamakan dengan Antonio Conte yang memiliki reputasi sebagai juru taktik bermental juara.
Sanjungan tersebut datang dari anak asuhnya sendiri, kapten La Viola, Cristiano Biraghi menjelang pertandingan melawan Juventus di Allianz Stadium, Minggu (7/11) dini hari WIB.
Terlepas dari hasil akhir Fiorentina kalah 1-0 dari Juventus, namun klub asal kota Florence tersebut menunjukkan tanda-tanda perbaikan prestasi di bawah Italiano.
Fiorentina meramaikan persaingan papan atas di awal Serie A musim 2021/22 ini, duduk di posisi ketujuh dengan raihan 18 poin dari 12 pertandingan dan masih berpeluang untuk merangkak lebih tinggi.
"Saya senang dibandingkan dengan pelatih yang hebat dan bermental juara," kata Italiano seperti dikutip Football Italia. "Lalu, ketika para pemain mengatakannya, saya pikir mereka tulus dan seringkali mereka semua mengatakan apa yang mereka pikirkan."
"Saya berterima kasih kepada Biraghi untuk itu. Tidak ada yang suka kalah. Saya dilahirkan dengan fakta bahwa tidak menang akan membuat saya merasa buruk. Itu adalah sesuatu yang ingin saya hindari jika saya bisa."
Italiano, 43, dipercaya menjadi pelatih baru Fiorentina sejak awal musim ini dengan prestasi pernah membawa Spezia promosi ke kasta tertinggi. Fiorentina sendiri selalu terseok-seok dalam tiga musim terakhir dengan berkutat di papan tengah ke bawah.
Sementara Conte, yang kini menukangi Tottenham Hotspur, memang pelatih dengan karakter kuat dan mental juara, setelah sukses membawa tiga tim berbeda menjadi juara di kancah domestik, yakni bersama Juventus dan Inter Milan memenangkan Scudetto Serie A dan Chelsea yang menjuarai Liga Primer Inggris.