Luis Figo meminta semua orang dalam sepakbola untuk menentang rencana Liga Primer Eropa, dengan mengatakan bahwa kompetisi tersebut akan menghancurkan sepakbola.
Sebuah laporan Sky News, Selasa (20/10), mengklaim Liverpool dan Manchester United di antara klub-klub di Inggris, Prancis, Jerman, Italia, dan Spanyol yang akan mengadakan pembicaraan mengenai kompetisi yang memisahkan diri.
Bank Wall Street, JP Morgan, disebut-sebut telah menyiapkan paket pendanaan $6 milyar (£4,6 milyar/€5,1 milyar), sementara FIFA dilaporkan telah memberi dukungan terhadap proposal tersebut.
Dugaan rencana itu menyusul upaya yang gagal dari dua klub elit Liga Primer Inggris yang sama dalam mendorong Proyek Big Picture, yang akan mendapatkan peningkatan hak suara pada masalah-masalah di Inggris untuk klulb 'enam besar.'
Namun, seperti Proyek Big Picture, Liga Primer Eropa yang diperdebatkan telah mendapat tentangan.
Pertandingan berikutnya
Figo, mantan winger Barcelona, Real Madrid, dan Inter yang sempat mencalonkan diri sebagai presiden FIFA pada 2015, angkat suara.
Menanggapi komentar dari mantan kapten The Red Devils, Gary Neville, yang menggambarkan ide itu sebagai luka lain untuk sepakbola, Figo menegaskan ketidaksenangannya.
"Apa yang saya baca tentang Liga Super ini akan menghancurkan sepakbola seperti yang kita ketahui," ujar Figo.
Figo, yang memiliki 127 caps bersama tim nasional Portugal dan pensiun di Inter pada 2009 menyusul karier gemilangnya yang membuat dirinya memenangkan Ballon d'Or bersama dengan Liga Champions, Serie A, dan La Liga, menyebut bahwa itu semua adalah soal keserakahan.
"Ini semua adalah tentang keserakahan dan mempertahankan permainan untuk beberapa klub elit, sambil membunuh klub-klub dan liga-liga lain yang disukai fans," ujar Figo lagi.
"Sepakbola harus bersatu! Setiap orang harus menentangnya!"
Badan sepakbola Eropa dan penyelenggara Liga Champions UEFA telah menentang "Liga Super" yang potensial pada Selasa, dengan mengatakan kompetisi akan pasti menjadi membosankan.
