Quincy PromesGetty

Eks Timnas Belanda Selundupkan Ratusan Kilogram Narkoba

Eks pemain sayap timnas Belanda, Quincy Promes, diadili atas kasus penyelundupan narkoba jenis kokain sebanyak ratusan kilogram, sebagaimana laporan Het Parool.

Penyelundupan yang digagalkan ini terjadi pada 2020, di pelabuhan Antwerp. Sebelumnya, Promes juga pernah diadili masalah kasus percobaan pembunuhan sepupunya sendiri, pada tahun 2020.

Kejaksaan mengkaitkan Promes dengan usaha penyelundupan kokain sebanyak dua gelombang. Yang pertama seberat 650 kilogram, lalu kedua 720 kilogram.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

Robert Malewicz, pengacara Promes, tidak mau mengomentari tuntutan baru tersebut. "Saya akan memberikan penjelasan lebih lanjut pada sidang hari Senin," kata kuasa hukumnya itu.

Promes juga diduga berpartisipasi dalam organisasi kriminal dan kekerasan dalam rumah tangga. Dia juga dikaitkan oleh Kejaksaan Umum dengan kesepakatan penipuan empat ratus kilo kokain, seperti yang diumumkan di Algemeen Dagblad pada awal tahun ini.

Eks Sevilla dan FC Twente ini dikatakan telah membayar 250.000 euro kepada tersangka pengedar narkoba Piet Wortel.

Dalam sederet kasus kriminal yang menyerang Promes, ia sendiri tidak pernah nampak, namun terhubung. Spartak Moscow menjadi klub terakhir yang dibela Promes, dan konon itu dilakukan sebagai upaya Promes kabur dari jerat hukum karena Rusia tidak punya jalur ekstradisi dengan Rusia.

Iklan