Legenda Juventus Alessandro Del Piero turut menyoroti kontroversi yang terjadi pada pertandingan bergengsi antara mantan klubnya dengan Inter Milan dini hari tadi (16/5).
Pertandingan bertajuk Derby d'Italia tersebut berakhir dengan kemenangan Si Nyonya Tua dengan skor 3-2. Namun, Del Piero mengkritik kepemimpinan wasit Gianpaolo Calvarese yang membuahkan tiga penalti dan dua kartu merah.
Seperti diketahui, kedua tim diberi hadiah penalti melalui tayangan VAR pada babak pertama, Juve mendapatkannya saat Matteo Darmian menghalangi pergerakan Giorgio Chiellini pada situasi tendangan penjuru dan kemudian Inter juga mendapat penalti setelah Matthijs de Ligt terlihat menginjak tumit Lautaro Martinez.
Usai turun minum, kontroversi tidak berhenti dengan Rodrigo Bentancur mendapat kartu kuning kedua sehingga harus diusir pada awal babak kedua. Kemudian, wasit kembali harus mengecek VAR untuk mengesahkan gol Inter yang sebelumnya dianulir karena menganggap Lukaku melanggar Chiellini.
Pamungkasnya, wasit kembali memberikan penalti kepada Juventus ketika laga menyisakan dua menit. Ia menunjuk titik putih ketika Cuadrado terjatuh saat berusaha melewati Perisic, dan ini menjadi sorotan tersendiri bagi Del Piero.
"Perisic tidak melakukan apapun untuk melanggar Cuadrado, dia hanya berdiri di sana. Wasit harus datang ke sini dan menjelaskan apa yang mereka lihat," ujar Del Piero yang menjadi salah satu komentator Sky Sport.
"Kaki Cuadrado yang menyentuh Perisic, tetapi mungkin kita berada di era berbeda. Saya pikir semua keputusan penalti salah."
Hal identik diutarakan oleh legenda AC Milan Alessandro Costacurta yang tidak melihat adanya pelanggaran dalam duel Cuadrado dan Perisic yang membuahkan gol kemenangan Juventus.
"Saya tidak melihat ada penalti di sini," ujar Costacurta.
"Ada kontak, tetapi saya pikir Cuadrado sengaja mencarinya. Saya tidak memahami pergerakan kakinya, seharusnya tidak berada dalam posisi itu, dia dengan sengaja mencari kontak fisik."
Tambahan tiga poin yang didapat dalam laga ini menjadi kemenangan krusial bagi Juventus untuk bisa mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan.




