- Benzema mendapat Ballon d'Or Oktober kemarin
- Bintang Madrid itu mengungkap belum dapat ucapan selamat dari Ronaldo
- Tak tertekan Piala Dunia
APA YANG TERJADI?
Cristiano Ronaldo telah memenangkan Ballon d'Or sebanyak lima kali, tapi striker Manchester United itu belum menyelamati bekas duetnya di Real Madrid, Karim Benzema, yang meraih bola emas perdananya.
Benzema bicara soal Ronaldo setelah menegaskan bahwa ia selalu percaya dirinya bisa meraih Ballon d'Or, terutama usai meningkatkan permainannya sejak 2018.
KATA BENZEMA:
"Saya selalu percaya pada diri saya sendiri. Saya tahu suatu hari nanti, dengan kualitas dan ambisi saya, saya bisa memenangkannya [Ballon d'Or]," katanya kepada Telefoot. "Itulah mengapa dalam empat tahun terakhir, saya terus bekerja keras untuk mendapatkan penghargaan itu."




Ditanya apakah Ronaldo sudah memberinya selamat, Benzema menjawab, "Belum, masih belum," meski penghargaan tersebut diberikan sudah sebulan lalu.
TERLEBIH LAGI:
Benzema adalah pemain Prancis pertama yang meraih Ballon d'Or sejak Zinedine Zidane pada 1998, dan bintang 34 tahun itu mengaku tak tertekan seiring usaha Les Bleus mempertahankan trofi Piala Dunia di Qatar.
"Saya bangga bisa bermain di Piala Dunia ini," imbuh Benzema. "Kami tahu apa artinya ini. Saya tak sabar untuk memulai. Stres? Enggak, saya cuma mau segera mulai. Ingin menunjukkan apa yang kami bisa lakukan di hadapan jutaan orang, mewakili Prancis."
"Tentu saja kami memikirkannya [juara Piala Dunia untuk ketiga kalinya]. Tapi saya tak bilang ke diri sendiri bahwa saya harus menang, karena saya tak bermain sendirian. Kami adalah sebuah kolektif dan setiap pertandingan adalah final. Dan semakin dekat menuju puncak, kami akan semakin bilang bahwa kami harus menang. Di atas kertas, kami yang terbaik dan tak seharusnya itu kami sembunyikan. Tapi sepakbola adalah 11 lawan 11, kami akan menghadapi lawan kami dengan penuh ambisi dan respek."
DALAM FOTO:
Getty Images
Getty Images
GettySELANJUTNYA BUAT BENZEMA:
Prancis akan memulai kampanye Piala Dunia dengan melawan Australia, 23 November.
