Christian Vieri mengkritik keras performa yang ditampilkan AC Milan saat menjalani derby della Madonnina menghadapi Inter Milan pada akhir pekan kemarin (22/9).
Rossoneri yang berstatus tuan rumah dipaksa menyerah dengan skor 2-0 setelah mereka gagal membalas gol Marcelo Brozovic dan Romelu Lukaku di babak kedua.
Vieri yang pernah bermain untuk kedua kubu menilai skuat asuhan Marco Giampaolo beruntung hanya kalah dua gol karena Nerazzurri bisa saja meraih kemenangan dengan skor lebih telak.
"TIdak seimbang," ujar Vieri kepada Tiki Taka. "Kita melihat performa hebat Inter, tetapi setelah pertandingan buruk di Liga Champions, itu bisa diprediksi.
"Sangat jelas mereka keluar dengan intensitas sangat tinggi, agresif, menekan dan keinginan yang kuat.
"Milan nyaris tidak berbuat apa-apa, mereka hanya memiliki peluang dari Suso. Jika bukan karena Gianluigi Donnarumma, Inter akan menang dengan lima atau enam gol.
"Lukaku mencetak gol luar biasa, indah. Antonio Conte menginginkan dia apapun yang terjadi dan dia tepat melakukan itu.
"[Tentang gol pembuka] Semua orang menyangka umpan silang, tetapi Stefano Sensi memberikan bola kepada Brozovic, yang mencetak gol dengan tembakannya.
"Fans Inter gila, setelah pertandingan Liga Champions, mereka semua ingin para pemain dibuang. Tiga hari kemudian dan mereka kembali jadi yang terbaik."
Kemenangan atas Milan membuat La Beneamata kukuh di puncak klasemen sementara Serie A Italia dengan poin sempurna dari empat pertandingan.




