Celtic mencatatkan rekor kemenangan terbesar di kandang lawan pada pekan lanjutan Liga Primer Skotlandia 2022/23, melawan Dundee United, Minggu (28/8) malam WIB.
Seperti layaknya Liverpool yang menumpas Bournemouth di Anfield, Celtic juga menang dengan skor telak sembilan gol tanpa balas. Bedanya, Celtic bertindak sebagai tamu.
Skuad arahan Ange Postecoglou tersebut tanpa ampun mempermalukan Dundee -- yang akhirnya merasakan kekalahan paling memalukan dalam sejarah mereka dalam 12 tahun terakhir.
Kemenangan ini membawa Celtic unggul dua poin dari Rangers pada tabel klasemen sementara Liga Primer Skotlandia, dengan total mengumpulkan 15 poin dari lima penampilan.
Pemain asal Jepang, Kyogo Furuhashi menjadi bintang yang menginspirasi kemenangan gemilang Celtic. Striker 27 tahun itu mengemas hattrick pada menit 15', 40', dan pengujung babak pertama.
Bukan hanya Furuhashi yang tiga kali mencatatkan namanya di papan skor, tapi juga pemain berusia 20 tahun kelahiran Israel, Liel Abada. Sama-sama berposisi striker, ia mengemas gol pada menit 50', 59' dan 77'.
Sementara tiga gol sisa dari kemenangan 9-0 Celtic dibukukan oleh Joao Filipe, Josip Juranovic, dan Carl Starfelt. Bukan tidak mungkin, ini akan jadi rekor kemenangan terbesar pada Liga Primer Skotlandia musim ini.
Kendati tidak mencetak gol, Matt O'Riley layak dinobatkan sebagai Man of the Match pada pertandingan ini. Gelandang 21 tahun jebolan Fulham itu sungguh tangguh membuat Dundee buntu, sekaligus memberikan operan efektif untuk membuka serangan.