Achmad Jufriyanto - Persib BandungGoal / Abi Yazid

Bek Persib Achmad Jufriyanto: Sepakbola Bukan Kuburan

Sepakbola Indonesia terguncang dengan tragedi di Stadion Kanjuruhan selepas laga antara Arema FC dan Persebaya Surabaya, 1 Oktober lalu.

Ratusan nyawa harus jadi korban karena kebalauan yang terjadi di sana setelah suporter memasuki lapangan hingga gas air mata ditembakkan pihak keamanan.

Bagaimana pun peristiwa ini menjadi sorotan dunia, dan tentu harus dijadikan pelajaran bahwa jangan sampai terulang di masa yang akan datang.

Achmad Jufriyanto, bek senior Persib, turut sedih dengan kejadian di Kanjuruhan. Semestinya, sepakbola membawa kebahagiaan, bukan duka sepert ini.

"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya buat Arema FC dan Aremania. Lagi-lagi sepakbola Indonesia berduka. Mau sampai kapan? Harus ada yang bertanggung jawab atas insiden ini,” tegas Jufriyanto.

"Jangan sampai sepakbola kita yang sedang beranjak bangkit harus terpuruk dengan hal-hal seperti ini. Sepakbola seharusnya merupakan hiburan bagi kita semua, bukan kuburan. Semoga tidak ada terulang kembali kejadian seperti ini," sambungnya.

Hal senada juga disampaikan penjaga gawang Persib, I Made Wirawan. Ia berharap jangan sampai kejadian serupa terjadi di mana pun. Kini, kompetisi Liga 1 dihentikan selama sepekan, sesuai keputusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru.

“Pertama tentu saya ingin menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya untuk semua korban. Untuk keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan dan keikhlasan,” ungkap Made.

"Mari jadikan peristiwa ini sebagai pembelajaran untuk kita semua. Mari kita berdoa agar ke depan tidak ada lagi korban di sepakbola," tutupnya.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0