Alireza Beiranvand | Iran | Asian Cup 2019Getty Images

Alireza Beiranvand, Kiper Iran Dengan Rekor Lemparan Terjauh Di Dunia (+Video)

Alireza Beiranvand resmi menyandang rekor dari Guinness World Record untuk lemparan terjauh yang pernah dicatatkan seorang penjaga gawang dalam pertandingan sepakbola.

Sang kiper internasional Iran membukukan prestasi tersebut pada 2016, namun butuh waktu lima tahun baginya untuk diakui secara resmi oleh lembaga pencatat rekor dunia.

Dalam pertandingan melawan Korea Selatan, pemain berusia 29 tahun memegang bola dan melihat ada kesempatan bagi timnya untuk melakukan serangan balik.

Ia mengawalinya dengan sebuah lemparan yang sangat jauh dari area gawangnya, melewati lingkaran tengah dan bola pada akhirnya sampai ke wilayah pertahanan lawan.

Seorang bek Korea Selatan sampai terjatuh karena tak bisa mengejar lemparannya, bola kemudian diterima oleh rekannya, Vahid Amiri, namun gagal membuahkan gol karena eksekusi akhir sang penyerang melenceng.

Boavista, klub yang dibela Beiranvand dengan status pinjaman dari Royal Antwerp, mengapresiasi rekor sang kiper melalui sebuah unggahan video aksi lemparannya dan juga memegang plakat.

Plakatnya berbunyi: "Lemparan terjauh dari sepakbola dalam sebuah laga kompetitif adalah 61m 26mm, (200 ft, 1,57in) dan dicapai oleh Alireza Beiranvand saat bermain untuk Iran melawan Korea Selatan di Azadi Stadium, Teheran, Iran pada 11 Oktober 2016. Secara resmi luar biasa."

Prestasi ini melengkapi perjalanan luar biasa Beiranvand dalam mewujudkan kariernya sebagai pemain sepakbola profesional.

Sewaktu muda, ia bahkan pernah menentang ayahnya sendiri yang menginginkannya bekerja secara umum bukannya di dunia sepakbola, dan bahkan sempat bekerja sebagai pencuci mobil demi mengejar ambisinya.

"Saya mengalami banyak kesulitan untuk mewujudkan impian saya, tetapi saya tidak berniat untuk melupakannya karena mereka membuat saya menjadi diri saya sekarang," kata Beiranvand kepada The Guardian pada 2018 lalu.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0