Di mana lagi Anda menemukan seorang pemain dilempar kepala babi di lapangan kalau tidak di El Clasico. Ya duel antara Real Madrid dan Barcelona selalu menghadirkan cerita yang tak akan terlupakan.
Tak perlu datang jauh-jauh ke Spanyol untuk bisa merasakan panasnya rivalitas dua raksasa Spanyol tersebut, namun coba Anda bayangkan bagaimana atmosfer yang ada jika Anda menonton langsung di stadion.
Sejarah panjang keduanya mengantarkan mereka sebagai dua tim terbesar di Spanyol, dengan segudang trofi domestik maupun Eropa, baik Los Blancos atau Barca pernah mencicipi semua kejuaraan.
Panasnya persaingan kedua kesebelasan bahkan terjadi di antara para suporter, yang kita ketahui dua tim tersebut memiliki kelompok suporter yang sangat besar yang tersebar di seluruh dunia.
PERTEMUAN IKONIK
Pertemuan pertama keduanya terjadi pada tahun 1902, di mana Blaugrana saat itu menjadi pemenang setelah mengalahkan Madrid dengan skor 3-1. Tetapi di kompetisi LaLiga, El Clasico perdana baru dihelat pada Februari 1929, dengan Los Blancos berhasil menang 2-1 atas tim Catalan.
Skor 11-1 juga pernah menghiasi pertemuan panas keduanya. Copa del Rey menjadi kompetisi di mana Madrid menghajar habis-habisan Barca pada Juni 1943, dan kala itu, Blaugrana benar-benar dipermalukan di hadapan penggemar Los Merengues.
www.gettyimages.comMomen kala Ronaldinho mendapatkan standing applause dari penggemar Madrid di Santiago Bernabeu tak bakal mudah untuk dilupakan. Legenda Brasil tersebut mencetak dua gol untuk membawa Blaugrana menang 3-0 pada November 2005 di markas Los Blancos, tapi pendukung tuan rumah memberikan tepuk tangan meriah kepada Ronaldinho, yang memberikan aksi-aksi menarik yang menghibur para penonton.
Selain itu, insiden ketika Luis Figo dilempar kepala babi oleh Culesketika akan mengambil sepak pojok pada 2001 juga patut mendapat sorotan tersendiri. Mantan pemain internasional Portugal itu membelot dari Barca ke Madrid pada tahun 2000, yang membuat para pendukung Blaugrana geram sampai akhirnya memberikan respon negatif hingga ke dalam lapangan.
KLUB TERSUKSES
Jadi siapa yang pantas disebut sebagai rajanya Spanyol?
Dilihat dari jumlah trofi, Los Blancos telah mengoleksi 96 gelar, sementara Barca 97.
Namun, Madrid unggul dalam gelar LaLiga dan Liga Champions, sementara Blaugrana unggul dalam raihan Copa del Rey dan Piala Super Spanyol.
Getty ImagesBagaimana dengan catatan head-to-head?
El Clasico telah dihelat sebanyak 281 kali, dengan Madrid telah meraih kemenangan sebanyak 104 kali, Barca 115 kali dan 62 sisanya berakhir imbang.
Perbedaannya mungkin tidak terlalu jauh, tapi masing-masing pendukung pasti memiliki alasan untuk menyombongkan klub kesayangan mereka.
PEMAIN BINTANG DAN MEREKA YANG BERKHIANAT
Dengan Barca dan Madrid adalah dua klub besar di Spanyol, bahkan Eropa, tentu saja sederet pemain bintang pernah bermain untuk salah satu atau bahkan kedua tim tersebut.
Sebut saja Luis Figo, yang membelot dari Barca ke Madrid. Kepindahannya sangat dikecam, mengingat Barca kala itu sedang dalam performa yang buruk dan ia memilih untuk hengkang ke klub rivalnya.
Tapi tak hanya Figo yang pernah berseragam kedua tim, pemain seperti Ronaldo Nazario, Javier Saviola, Luis Enrique, Samuel Eto’o, Julen Lopetegui, Michael Laudrup hingga eks pelatih tim nasional Indonesia Luis Milla semuanya pernah bermain untuk Madrid dan Barca.
GettyimagesYang jelas, Anda juga pasti melihat deretan pemain bintang milik Los Merengues, yakni David Beckham, Zinedine Zidane, Cristiano Ronaldo, Fernando Hierro, Roberto Carlos, Raul Gonzalez, Iker Casillas, Gareth Bale, Fernando Morientes, Michael Owen dan Sergio Ramos.
Di sisi Barca ada bintang seperti Johan Cruyff, Ronaldinho, Thierry Henry, Zlatan Ibrahimovic, Lionel Messi, Luis Suarez, David Villa, Diego Maradona, Neymar, Juan Roman Riquelme, Edgar Davids, Dani Alves, Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Pep Guardiola, Ronald Koeman dan Ernesto Valverde.
BAGAIMANA CARA KE SANA DAN DI MANA TEMPAT MENGINAP
Melihat dari Traveloka dan Tiket.com, ada beberapa opsi yang bisa membawa Anda menuju ke kota Madrid atau Barcelona dari Indonesia.
Titik keberangkatan dari bandara internasional Soekarno-Hatta Jakarta, di sana ada beberapa pilihan maskapai seperti Garuda Indonesia, Etihad, Malaysia Airlines, Singapore Airlines, Emirates dan Qatar Airways.
Tidak ada penerbangan langsung menuju Madrid atau Barcelona secara langsung, tetapi pemberhentian di Kuala Lumpur (MAS), Singapore (SIN), Doha (QA) dan Abu Dhabi (EA) bisa memberikan Anda kesempatan untuk berbelanja.
Untuk penerbangan kembali ke Indonesia, maskapai Garuda Indonesia menjadi yang paling hemat. Namun jika Anda tidak masalah dengan biaya, maka ada opsi maskapai berbiaya Rp15 juta ke atas bisa menjadi pilihan.
Penerbangan akan memakan waktu 27-45 jam tergantung maskapai yang Anda pilih.
Masalah transportasi sudah selesai, namun Anda pasti juga membutuhkan tempat untuk menginap.
Di Traveloka dan Tiket.com Anda juga bisa memesan hotel, dengan Madrid dan Barcelona memiliki banyak opsi untuk semua segmen. Anda bisa menghamburkan banyak uang untuk memesan hotel di tengah kota atau menekan biaya pengeluaran dengan menginap di hotel di luar pusat kota.
BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN TIKET PERTANDINGAN
Meski Barca dan Madrid jarang menjual tiket sampai habis di pertandingan biasa, tetapi hal itu tidak akan sama ketika terjadi El Clasico. Stadion Santiago Bernabeu atau Camp Nou akan terisi penuh dan saling berdesakan ketika kedua tim bertarung.
Namun Anda tidak perlu takut bakal kehabisan tiket.
Anda hanya perlu memastikan jauh-jauh hari untuk memesan tiket, dengan Madrid dan Barca menyediakan laman khusus di situs resmi mereka tentang pemesanan tiket, dengan panduan dan detail yang lengkap.
Dan jika itu gagal, Anda bisa memesannya melalui pihak ketiga, dengan konsekuensi tiket tersebut pasti akan lebih mahal daripada Anda membelinya melalui klub.
APA LAGI YANG BISA DIKUNJUNGI
Anda terbang jauh ke Spanyol untuk menyaksikan pertandingan paling menegangkan di Eropa, tapi akan sangat disayangkan jika Anda tidak mengunjungi tempat wisata yang ada di sana, bukan?
Jika pertandingan digelar di Madrid, Anda akan dimanjakan dengan nuansa ibukota yang klasik. Anda bisa mengunjungi tempat-tempat seperti Plaza Mayor, The Prado Museum, Puerta del Sol atau Anda bisa melakukan tur stadion dan museum Santiago Bernabeu.
Di Barcelona, selain Anda bisa menikmati tur stadion dan museum Camp Nou, Anda bisa mengunjungi tempat lain seperti Park Guell, Plaza de Espana, Picasso Museum atau Gothic Quarter.
Anda lebih suka berbelanja? Tenang, Madrid dan Barcelona memiliki pusat perbelanjaan mewah yang bisa membuat Anda tergiur untuk mengeluarkan banyak uang.
Ada Centro Comercial Plenilunio atau Centro Comercial Principe Pio di Madrid, sementara di Barcelona Anda bisa mendatangi La Maquinista atau Diagonal Mar Centro Comercial.




