Kompetisi Indonesia sudah ditangguhkan sejak pertengahan Maret tahun lalu karena pandemi virus corona. Kondisi ini jelas berat untuk para pelaku yang bergerak di dalamnya, dari mulai pemain, hingga klub.
Para pesepakbola yang memaksimalkan lapangan hijau sebagai lahan pekerjaan mereka terus dibiarkan larut dalam kecewa. Rencana untuk kompetisi kembali dihidupkan pada Oktober sirna, dan sepertinya akan kembali terulang Februari ini.
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sulit untuk menentukan sikap, seiring izin kepolisian yang belum juga didapatkan. Tentu, ini semua menimbang keadaan pandemi virus corona yang belum juga terkendali di Indonesia.
Tapi bagaimana negara tetangga dari mulai Malaysia hingga belahan dunia lain sekelas Eropa mengatasi kondisi ini jelas bikin para pesepakbola di Tanah Air 'iri'. Mereka lelah menanti, dan akhirnya bergerak lewat media sosial.
Marc Klok, pesepakbola berdarah Belanda yang kini sudah berpaspor Indonesia, membuat gerakan di media sosial dengan tagar #AyoMainLagi. Sebuah inisiasi yang menyuarakan bagaimana pentingnya sepakbola untuk para pelakunya.
"Membayangkan negara paling fanatis dengan sepakbola, tapi tak memiliki kompetisi sepakbola," begitu bunyi pesan yang disebarluaskan sejak Kamis (8/1) malam, yang kemudian mendapat perhatian cukup cepat dan masif.
Goal IndonesiaPesan tersebut sederhana, tapi membuat yang membacanya berpikir apakah benar-benar sepakbola begitu sulit kembali dihidupkan meski dengan segala protokol kesehatan yang sudah direncanakan, hingga tanpa kehadiran suporter di stadion.
"Kita bisa dibilang sudah bersabar dan telah diberikan janji-janji 'come back' kompetisi yang bahkan sampai saat ini ternyata masih belum pasti," ucap Klok.
"Kita sebarkan pesan-pesan perjuangan bahwa kita sudah bersatu dan terlibat dalam campaign selama pandemi, bahkan hampir kita semua, baik melalui klub atau individu, terlibat aksi sosial, lelang dan lain-lain."
"Hari ini, kita layak untuk memperjuangkan apa yang kita sangat kita cintai, yakni bermain bola. Saya yakin jika sepakbola dikelola dengan baik, sepakbola kita bisa kembali dan hajat banyak orang bisa kembali yang tentunya dengan sesuai protokol kesehatan."
"Saya harap kita semua bisa segera kembali betemu di lapangan dan berkompetisi kembali. Mari kita bersatu memperjuangkan sepakbola," tutur Klok.
Instagram