Argentina fansGetty Images

Ribuan Suporter Argentina Dilarang Masuk Stadion Piala Dunia Qatar, Kenapa?

Suporter yang gemar melakukan kekerasan dan terlibat dalam organisasi ilegal serta yang suka makan tidak bayar menjadi bagian dari 6000 pendukung Argentina yang tidak diizinkan memasuki stadion Piala Dunia 2022 di Qatar.

Kabar ini disampaikan langsung oleh kota Buenos Aires, ibu kota Argentina, pada Senin (7/11) kemarin.

Hal ini dilakukan guna mengantisipasi adanya tingkah laku buruk suporter yang berpotensi mencemarkan sekaligus merugikan tim nasional Argentina selama berlangsungnya turnamen di Qatar pada akhir tahun ini.

Mengapa sebagian suporter Argentina dicekal?

"Mereka [suporter] yang rusuh ada di sini dan juga di Qatar," kata Menteri Kehakiman dan Keamanan Buenos Aires, Marcelo D'Alessandro. "Kami ingin mengembalikan kedamaian ke sepakbola dan memisahkan kekerasan agar hanya ada di luar stadion."

"Mereka dimasukkan [ke daftar cekal] karena termasuk dalam "barras" [suporter yang gemar rusuh], dan yang ikut dalam tindakan kekerasan, seperti organisasi terlarang 'trapitos' [bisnis ilegal di jalanan] dan yang berutang karena korban perceraian orang tua."

Bekerja sama dengan otoritas Qatar

Untuk melakukan kontrol di Qatar, sang pejabat Argentina mengatakan akan mengirim beberapa orang mereka untuk bekerja sama dengan otoritas keamanan di negara Timur Tengah tersebut.

Pada bulan Juni, kementerian keamanan nasional Argentina menandatangani perjanjian kerja sama dengan kedutaan Qatar untuk mencegah suporter tukang rusuh mereka menghadiri Piala Dunia.

Di antara 6000 orang Argentina yang dicekal tersebut, D'Alessandro mengatakan bahwa sekitar 3000 adalah "barrabrava" yang juga tidak diizinkan untuk menghadiri pertandingan liga lokal.

Iklan

ENJOYED THIS STORY?

Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0