Arema FC sebagai salah satu tim peserta Liga 1 2020 mendukung penuh regulasi anyar dari PSSI terkait penggunaan pemain U-20 pada setiap pertandingan, serta pergantian pemain yang ditambah.
Rencananya, pada Liga 1 yang dimulai kembali 1 Oktober mendatang, PSSI mewajibkan klub untuk memainkan pemain U-20 pada setiap pertandingan. Hal itu demi mendukung timnas Indonesia menuju Piala Dunia U-20 tahun depan.
Sementara untuk pergantian lima pemain dalam satu pertandingan, diberlakukan sebagai penyesuaian dengan kondisi saat ini. Kompetisi Eropa seperti Inggris juga menerapkan pergantian pemain yang lebih dari tiga, sejak liga digelar di tengah pandemi virus corona.
"Kami manajemen Arema justru mendukung penuh penerapan dua regulasi baru dari PT LIB [Liga Indonesia Baru, operator kompetisi], yaitu yakni pergantian lima pemain dan kewajiban memainkan dua pemain U-20 dalam satu pertandingan," ungkap Sudarmaji, media officer.
"Kami siap jika regulasi itu nantinya resmi diterapkan setelah ada arahan dari PSSI. Untuk pergantian lima pemain dalam satu laga, itu juga sesuai dengan kondisi kompetisi dalam keadaan luar biasa. Pemain sudah lama tidak latihan, dan kompetisi hanya berlangsung lima bulan, jadi relatif padat," sambungnya.
Goal / Abi YazidSingo Edan memastikan bahwa mereka siap menjaring pemain U-20 ketika memang regulasi sudah jelas. Pelatih Mario Gomez punya kewenangan penuh dalam pemilihan pemain muda tersebut. Saat ini, hanya ada satu pemain Arema yang terdaftar di Liga 1 dengan kategori usia tersebut, yakni Titan Bagus.
"Kami setiap saat sambil menunggu arahan dari PSSI, menyiapkan pemain-pemain dari tim Arema U-20 dan tim pelatih nanti yang akan menyeleksi mana yang layak masuk tim senior," papar Sudarmaji.
"Intinya beberapa pemain Arema U-20 siap naik kelas ke tim senior. Kalaupun regulasi itu tidak dilaksanakan, kami tidak masalah," tutup Sudarmaji.
Dengan Liga 1 yang akan kembali digulirkan 1 Oktober, saat ini PT Liga Indonesia Baru masih terus menyempurnakan regulasi bersama PSSI. Mereka juga terus berkoordinasi dengan tim-tim peserta Liga 1 terkait segala aspek yang harus diterapkan menyambut kompetisi dalam Keadaan Luar Biasa ini.
Abi Yazid / Goal