Sejak akhir musim lalu, Harry Kane terus dispekulasikan akan pergi dari Tottenham Hotspur, dengan Manchester City telah mengajukan tawaran sebesar £127 juta, yang ditolak oleh presiden klub Daniel Levy.
Hal tersebut membuat Kane tidak ikut serta dalam latihan selama pra-musim dan bahkan ia tidak tampil di dua laga pembuka Spurs di Liga Primer.
Selain itu, Kane tidak tampil cukup baik di awal musim, setelah ia hanya mencetak dua gol di liga sampai hari Natal.
Namun kini di bawah asuhan Antonio Conte ia terlihat lebih baik, dengan Kane turut mencetak dua gol dalam kemenangan 3-2 timnya atas pemuncak klasemen Man City, akhir pekan lalu.
Kehadiran Conte bisa menjadi penentu apakah Kane akan bertahan di London utara atau tidak. Memang, kontrak pemain internasional Inggris tersebut masih berlangsung hingga 2024 mendatang, tapi masih ada kemungkinan ia bakal hengkang di akhir musim ini.
Conte telah memberi harapan baru kepada Spurs, dan jika mereka bisa finis di empat besar serta sang manajer tetap bertahan di klub, itu bisa menjadi faktor penting agar pemain berusia 28 tahun itu mau tetap berada di klub, setidaknya untuk satu musim lagi.
The Lilywhites saat ini duduk di peringkat kedelapan klasemen Liga Primer, mengumpulkan 39 poin dari 23 pertandingan.
Mereka berjarak tujuh poin dari zona Liga Champions, dan ambisi mereka untuk bisa finis di posisi tersebut masih mungkin terjadi.