Liverpool akan menghadapi Everton dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Selasa (14/2) dini hari WIB, di derbi Merseyside, dengan kiper Alisson mengakui bahwa The Reds bermain jauh di bawah standar sepanjang musim ini.
Inkonsistensi memang menjadi musuh besar Liverpool sejauh ini terutama di kancah domestik, di mana mereka terpuruk di papan tengah klasemen. Pencapaian itu jauh berbeda dengan musim-musim sebelumnya, saat mereka bersaing di jalur juara.
Kekalahan telak 3-0 dari Wolverhampton Wanderers pekan lalu mempertegas periode buruk mereka. Meski begitu, sang penjaga gawang asal Brasil tetap optimistis timnya akan kembali ke jalur positif dimulai dengan mengalahkan rival sekota mereka.
Apa kata Alisson tentang Liverpool musim ini?
Berbicara kepada situs resmi klub, Alisson mengatakan: "Saya pikir semua orang memahami situasinya dan semua orang tahu masing-masing dari kami harus memberikan sesuatu yang ekstra untuk tim ini."
"Selama pertandingan [lawan Wolves], seperti yang saya katakan, kami memiliki beberapa momen bagus, jadi kami dapat mengatakan bahwa kami cuma memainkan 75, 80 persen dari apa yang dapat kami mainkan."
"Kami harus memberikan lebih banyak [usaha], kami harus memberikan hal-hal ekstra untuk tim - tidak hanya dalam aspek sepakbolanya saja, tapi juga dalam sikap, mendukung rekan satu tim, semua yang ada di tangan Anda untuk mencoba mengubah situasi tim. Kami memahami itu dan kami akan menggunakan semua yang kami miliki untuk membalikkan momen itu [bagus], situasi itu. Saya percaya ini [keterpurukan] hanya sesaat dan kami akan segera bangkit."
.png?format=pjpg&quality=60&auto=webp&width=380)
Getty Images / GOALAkrab dengan hasil buruk
Liverpool belum pernah memenangkan pertandingan di Liga Primer sejak mengalahkan Leicester City 2-1 pada akhir Desember tahun lalu, dalam pertandingan di mana mereka bahkan tidak mampu mencetak gol dan memenangkan pertandingan berkat sepasang bunuh diri Wout Faes.
Hasilnya, The Reds kini tercecer di urutan kesepuluh dalam klasemen dan berpeluang untuk finis terburuk di kompetisi tersebut sejak menutup musim 2011/12 di urutan kedelapan.