Manuel Akanji sekarang ada di Manchester City, tetapi ia sebelumnya mengaku sebagai pendukung Manchester United saat masih kecil.
Bek internasional Swiss itu menyelesaikan kepindahan pada tenggat transfer musim panas ke Etihad Stadium senilai £15 juta dari Borussia Dortmund.
Meski ketahuan mengidolakan United, rival City, Akanji menegaskan bahwa dirinya akan loyal pada The Cityzens sepenuhnya.
Apa kata Akanji soal dukungannya pada Manchester United?
"Saya pernah mengatakan bahwa saya adalah penggemar Manchester United saat kecil, namun ketika Anda mencapai level tertentu sebagai pemain, Anda bukan lagi penggemar, karena Anda akan bermain melawan klub idola Anda dan Anda tidka mendukungnya seperti yang dulu Anda lakukan," ungkap pemain berusia 27 tahun itu kepada Blick.
"Saya kemudian juga ditanya apa target saya. Saya berkata bahwa saya pada akhirnya akan bermain untuk klub terbaik di dunia. Dari sini, disimpulkan bahwa saya menganggap Manchester United sebagai klub terbaik di dunia dan saya benar-benar ingin bermain [untuk mereka] suatu hari, yang tidak pernah saya katakan..."




"Ketika saya gabung FC Basel, saya bermain di Liga Champions dan melawan Manchester United. Ketika para idola saya menjadi lawan, saya sampai pada titik di mana saya berhenti menjadi penggemar mereka dan ingin melakukan pekerjaan saya sendiri dengan cukup baik untuk mengalahkan tim seperti Manchester United."
Loyalitas penuh untuk Manchester City
Akanji melakukan debutnya untuk City dalam kemenangan 4-0 di Liga Champions atas Sevilla dan sekarang sudah berkomitmen penuh untuk pasukan Pep Guardiola.
Ia mungkin akan mendapatkan kesempatan untuk bermain lawan United dalam beberapa pekan mendatang, dengan City akan melakoni derbi lawan rival sekota mereka pada 2 Oktober.
