Diving Konyol Bikin Afrika Selatan Gagal Lolos Ke Piala Dunia 2022 (+Video)

Afrika Selatan gagal lolos ke Piala Dunia 2022 gara-gara diving konyol yang berujung penalti kontroversial dalam kekalahan mereka dari Ghana.

Bafana Bafana tak mampu meraih poin yang mereka butuhkan untuk memastikan tempat di babak play-off kualifikasi Piala Dunia zona Afrika setelah kalah 1-0 dari Ghana di Cape Coast Stadium, Senin (15/11) kemarin.

Penalti babak pertama dari Andre Ayew akhirnya menjadi penentu hasil pertandingan Grup G tersebut. Namun sebenarnya keputusan wasit untuk menunjuk titik putih dinilai banyak pihak sangat aneh.

Gelandang Ghana dan Leicester City, Daniel Amartey awalnya menerima bola di kotak penalti Afrika Selatan dan sudah berada pada posisi yang pas untuk melepaskan tembakan ke arah gawang dari jarak dekat.

Africa Cup of Nations

South Africa

RSA

22 Des 202512.00

Angola

ANG

Twitter

Tapi, setelah melihat Ndiaye Maguette mengulurkan tangan untuk mencoba dan menghentikannya, Amartey malah menjatuhkan dirinya secara teatrikal alih-alih menendang bola. Wasit yang berada tak jauh dari kejadian itu langsung memberikan penalti kepada Ghana meski dalam tayangan ulang terlihat cuma ada kontak minim di antara kedua pemain tersebut.

Federasi Sepakbola Afrika Selatan (Safa) mengonfirmasi bahwa mereka akan mengajukan keluhan kepada FIFA terkait insiden yang merugikan mereka dan berupaya mengulang pertandingan tersebut.

CEO Safa Tebogo Mothlante mengatakan: "Kami akan menulis surat kepada CAF [Konfederasi Sepakbola Afrika] dan FIFA - pertama untuk menyelidiki bagaimana permainan ditangani dan kedua untuk menantang beberapa keputusan ini."

"Kami merasa sangat dirampok karena ini bukan insiden penalti yang terisolasi. Ada banyak keputusan yang dipertanyakan oleh ofisial pertandingan dan kami akan meminta ahli untuk membedah insiden lain, sehingga kami dapat membuat kasus yang kuat."

"Tentu saja kami melihat preseden di mana FIFA memerintahkan kami untuk memainkan ulang [duel lawan] Senegal dan kami berpikir bahwa jika keadilan perlu ditegakkan, keputusan yang sama harus diambil terhadap pertandingan melawan Ghana ini."