Hitung-Hitungan Peluang Arenal Salip City & Jadi Juara EPL

PENJELASAN: Madrid Ke Final UCL, Kok Chelsea Ikutan Cuan?

Mbappe Batal Gabung Arsenal Gara-Gara Ronaldo?

Skuad Portugal Euro 2024: Siapa Saja Yang Akan Masuk?

Jadwal Siaran Langsung TV Hari Ini

"Malam Yang Sempurna!" - Fans Tottenham Bereaksi Atas Kekalahan Dari Man City

Kesempatan Terbaik Bagi Vini Bikin Mbappe Tambah 'Patah Hati'

Mengapa Nama Klub Jerman Terpampang Di Atas Nomor Jersey?

Ikon Arsenal Paul Merson Janji Bikin Tato Spurs, Jika...

Villa Ke UCL Untuk Pertama Kalinya Sejak 1983!

DAFTAR JUARA Liga Inggris (1888-2023)

Jadwal Spurs Vs City: Live Streaming & Prediksi Skor

Terbanyak Dibaca

Article continues belowArticle continues belowArticle continues below<ul><li>PSG berada di jalur raih empat trofi musim ini</li><li>Mentalitas tim telah membaik setelah kepergian Messi</li><li>Mbappe juga mengendalikan egonya</li></ul><script type="application/json" data-placement="fcplayer-semantic">{"type":"fcplayer-semantic","data":{"embedCode":"//cdn.fcp.codes/embed-code-template/embed-code-template.js#SEMANTIC_195d423a-264e-42d8-b539-0b0d972f2d05"}}</script>

Pakar Sepakbola Prancis: Kepergian Lionel Messi Bikin Paris Saint-Germain Jadi Benar-Benar Sebuah Tim

Ligue 1

Nice

Paris Saint-Germain

Major League Soccer

Orlando City

Inter Miami CF

Paris Saint-Germain akan menghadapi Borussia Dortmund di semi-final Liga Champions, Kamis (2/5) dini hari WIB. Les Parisiens berambisi untuk mengangkat Si Kuping Besar untuk pertama kalinya dalam sejarah klub. Pasukan Luis Enrique telah dinobatkan sebagai juara Ligue 1 dan berpeluang memenangkan empat trofi musim ini -meski kehilangan Lionel Messi di musim panas. Pakar sepakbola Prancis Julian Laurens memuji peningkatan tim musim ini karena perubahan mentalitas di dalam dan di sekitar skuad, dan mengatakan penyerang bintang Kylian Mbappe telah “mengendalikan egonya”.

APA YANG TERJADI?

Dia mengatakan kepada TNT Sports: “Saya pikir ini disebabkan oleh beberapa hal. Ini jelas menjadi musim terakhir sebelum ada perubahan besar, dalam artian Mbappe akan hengkang setelah tujuh tahun."“Ada juga waktunya; semua itu terjadi pada saat di mana terdapat lebih sedikit masalah, katakanlah demikian, lebih sedikit ego di ruang ganti. Jadi, tidak ada lagi Messi, tidak ada lagi Neymar, tidak ada lagi [Marco] Veratti, yang merupakan orang-orang sebaik mereka di dalam, di luar lapangan, akan menjadi seperti para bos di ruang ganti."“Maksud saya, Messi tidak terlalu peduli, tapi tetap saja, itu adalah Messi dan sekarang di ruang ganti, Anda punya orang-orang yang mudah bergaul dengan semua orang, yang menceritakan lelucon kepada semua orang dalam bahasa yang berbeda, sedangkan sebelumnya Anda punya kubu, dan sepertinya tidak ada lagi kubu."“Musim lalu, Kylian terkadang bisa menjadi sosok yang mengganggu, tapi dia pun ingin menikmatinya. Jadi bahkan egonya tampak sedikit lebih tenang dibandingkan situasi normal mengingat dia adalah pemain terbaik di dunia. Jadi saya pikir semua hal itu menjadi alasan mengapa tim ini lebih dari yang pernah kita lihat sejak pemilik Qatar tiba.”

APA YANG DIKATAKAN?

Mbappe sekali lagi memainkan peran utama bagi PSG, mencetak 26 gol dalam 28 pertandingan di Ligue 1 dan delapan gol dalam sepuluh penampilan di Liga Champions. Namun PSG harus segera mencari pengganti striker Prancis itu karena ia diperkirakan akan meninggalkan klub pada musim panas dan akhirnya menyelesaikan kepindahannya ke Real Madrid.

SITUASINYA

PSG bakal menghadapi Borussia Dortmund di Signal Iduna Park pada leg pertama semi-final Liga Champions, Kamis (2/5) dini hari WIB.

APA SELANJUTNYA?

Pakar Sepakbola Prancis: Kepergian Lionel Messi Bikin Paris Saint-Germain Jadi Benar-Benar Sebuah Tim | Goal.com Indonesia

Paris Saint-Germain telah menjadi &quot;lebih dari sebuah tim&quot; musim ini setelah kepergian Lionel Messi, menurut pakar sepakbola Prancis Julien Laurens.

Pilihan Editor