LIPUTAN HAMZAH ARFAH DARI GRESIK
Persegres Gresik United sukses melalui babak 128 besar Piala Indonesia 2018 dengan kemenangan 2-0 atas tuan rumah Persatu Tuban di Stadion Loka Jaya, Sabtu (30/6) sore WIB.
Dua gol kemenangan Gresik United dipersembahkan pemain pengganti Saddam Sudarma pada menit ke-80, serta Revi Agung Wibawa tiga menit berselang dari tendangan pojok. Pelatih Gresik United Pudji Handoko menyatakan, ia menurunkan pemain pilar di laga ini.
“Terus terang fokus tim sebenarnya di kompetisi. Tapi suporter ingin melihat tim kesayangan mereka terus menang, makanya saya lakukan rotasi. Para pemain telah bermain bagus dan maksimal. Selanjutnya, kami akan langsung fokuskan perhatian ke kompetisi,” ujar Pudji.
Hasil positif yang didapatkan Gresik United juga disyukuri kapten tim Wismoyo Widhistio. Wismoyo menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan suporter.
“Mewakili pemain, kami bersyukur atas hasil yang didapat ini. Terima kasih dukungan Ultras [fans Gresik United], manajemen, dan semua pihak, sehingga kami bisa lolos ke babak selanjutnya,” ucap Wismoyo.
Sementara pelatih Persatu Edi Sutrisno enggan meratapi hasil minor dari Gresik United. Edi mengaku mendapat pelajaran berharga dalam menata tim asuhannya sebelum menapaki Liga 3 musim ini.
“Anak-anak sebenarnya sudah bermain cukup bagus, hanya tadi kiper yang kurang. Kalau pertandingan saya kira imbang, karena apa yang kami berikan, strategi, sudah dijalankan dengan baik. Bahkan peluang open play saya kira lebih banyak dimiliki anak-anak. Mereka (Gresik United) hanya memanfaatkan tendangan bebas,” beber Edi.
“Tim ini memang banyak pemain yang belum layak bermain di kompetisi. Besok [hari ini] akan ada pemangkasan empat sampai lima pemain. Saya butuh pemain yang layak untuk bisa mengarungi kompetisi.” (gk-43)
