Ponds MEP Spanyol Maroko

Most Energized Player Spanyol vs Maroko: Isco

Isco pantas menyandang predikat Most Energized Player berkat penampilan kontributifnya saat mengantar Spanyol lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2018 menghadapi Maroko.

Tak mudah bagi La Furia Roja melewati hadangan duta Afrika itu untuk mencapai babak gugur di Rusia. Bahkan, Singa Atlas berada di posisi bagus saat berhasil memimpin pertandingan dengan skor 2-1 lewat gol Youssef En-Nesyri.

Namun Spanyol beruntung memasukkan Iago Aspas di menit-menit akhir pertandingan untuk kemudian sang super-sub menjadi penyelamat jawara dunia 2010 tersebut dengan golnya memaksa laga berakhir sama kuat, 2-2, meski torehan itu memerlukan peninjauan panjang dari VAR karena berbau offside.

Aspas jadi penyelamat, tapi Isco layak mendapat kredit khusus karena menunjukkan performa brilian, dengan menghidupkan permainan khas tim Matador sepanjang 90 menit.

Ponds MEP Spanyol Maroko

Kejutan Maroko sebetulnya sudah dimulai sejak awal-awal laga. Tepat jelang seperempat jam pertandingan berjalan, gawang David De Gea dijebol aksi spartan Khalid Boutaib.

Namun, Spanyol responsif dengan dipimpin aksi Isco. Dari mulut  gawang, gelandang andalan Real Madrid ini melanjutkan kerja sama Diego Costa dan Andres Iniesta untuk membuat kedudukan berimbang 1-1.

Secara keseluruhan, kontribusi Isco di laga ini tak diragukan dengan statistik mencatat, sang gelandang serang berhasil melepaskan enam umpan kunci, terbanyak di antara seluruh pemain yang terlibat di pertandingan ini.

Pemain berusia 26 tahun tersebut juga menampakkan permainan yang cukp efektif. Dua kali melepas sepakan on target, satu di antaranya menghasilkan torehan balasan bagi Spanyol.

Footer Banner Piala Dunia 2018
Iklan