Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan, mencurahkan rasa kecewanya lantaran tim ibu kota tidak jadi menjamu Persebaya Surabaya, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (3/6) malam.
Kedua tim terpaksa harus menunda bentrok mereka karena terjadi kerusuhan antarsuporter, di Bantul. Hal itu membuat pihak kepolisian tidak bisa memberikan izin keamanan untuk pertandingan.
"Pasti pemain kecewa, kami sudah datang dari Jakarta. Kami sudah siap untuk bertanding bahkan kami sudah siap menuju ke stadion. Tiba-tiba dapat kabar dari kepolisian izin tidak diberikan,” tutur Ismed.
“Ini kan masalah keamanan sebenarnya sekali lagi. Kami siap bermain tapi pihak keamanan dari polda setempat tidak mengizinkan karena kondisinya tidak memungkinkan,” sambung pria veteran asal Aceh itu.
Persija pun kini coba move on untuk menatap laga selanjutnya, 8 Juni nanti. "Kami harus cepat berpikir ke depan lagi, karena masih ada pertandingan mendatang melawan PS TIRA," pungkas Ismed.




