FAM: PSSI Tak Halangi Pemain Indonesia Bermain Di Malaysia

---

OLEH   MUHAMAD RAIS ADNAN

---

Persatuan Sepakbola Malaysia (FAM) buka suara mengenai polemik pemain timnas Indonesia yang dikabarkan dilarang oleh PSSI bermain di Liga Malaysia pada kompetisi musim depan. Seperti diketahui, polemik itu muncul setelah ketua umum PSSI, Edy Rahmayadi, menyebut kepindahan Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn ke Selangor FA tak menggambarkan nasionalisme mereka.

Jenderal bintang tiga itu khawatir, dengan bermain di Malaysia, mereka yang merupakan bagian dari skuat timnas Indonesia U-23 bakal kesulitan mengikuti program tim yang dilatih Luis Milla Aspas tersebut. Bahkan, Edy menilai kekuatan Indonesia bisa terbaca oleh Malaysia, yang kemungkinan bakal menjadi salah satu lawan di Asian Games 2018.

Timnas Indonesia U-23 pun ditargetkan minimal bisa menembus babak semi-final kejuaraan olahraga terbesar di Asia tersebut. FAM melalui sekjen mereka, Datuk Hamidin Mohd Amin, pun mengakui sudah dihubungi PSSI mengenai hal tersebut.

"Mereka (PSSI) ada menghubungi saya bagi menjelaskan hal sebenar. Saya dimaklumkan ia lebih kepada nasehat terhadap pemain dan bukannya menghalangi perpindahan pemain ke Malaysia," kata Datuk Hamidin, seperti dikutip Harian Metro.

"Mereka berhak berasa bimbang karena harapan terhadap tim itu di Asian Games begitu tinggi."

"Apapun, mereka hanya menasehatkan pemain dan bukannya menghalangi mereka daripada berpindah ke Malaysia. Pemain tetap ada hak untuk tentukan tujuan mereka," tegasnya. 

Evan dan Ilham dijadwalkan mulai berlatih di Selangor, 22 Desember nanti. Saat ini, mereka masih menunggu hasil diskusi antara PSSI dengan agen mereka Muly Munial. Muly pun rencananya bakal dipanggil PSSI untuk membahas hal tersebut, Selasa (19/12).