Otavio Dutra - Bhayangkara FCGoal / Abi Yazid

Aturan Pergantian Pemain Dianggap Aneh


OLEH   DONNY AFRONI

Sejumlah pesepakbola klub Liga 1 menganggap aneh keputusan PSSI terkait regulasi pergantian lima pemain, karena tidak lazim diterapkan dalam sebuah pertandingan resmi, dan terkesan memberikan kemudahan bagi pemain untuk tampil.

Bek Bhayangkara FC Otavio Dutra mengatakan, penerapan regulasi itu membuat makna persaingan akan berkurang, sehingga dikhawatirkan Liga 1 mengalami penurunan kualitas. Begitu juga dengan aturan pemain muda.

SIMAK JUGA: Gomes Sambut Baik Regulasi Pergantian Pemain

Artikel dilanjutkan di bawah ini

“Kalau yang tidak seperti peraturan dari FIFA, berarti itu tidak asli, dan menurut saya tidak bagus, karena kualitas pertandingan pasti akan turun drastis,” ujar Dutra dikutip laman Surya.

“Itu berpengaruh pada kualitas kompetisi itu sendiri, meskipun adanya regulasi ini beberapa pemain cadangan akan dapat jam terbang bermain lebih banyak. Tapi pemain mau tidak mau harus ikut aturan, semoga saja tahun depan regulasinya tidak seperti ini.”

Hal senada diungkapkan Bayu Gatra. Kendati demikin, gelandang Madura United ini memilih tanpa memikirkan regulasi yang dikeluarkan PSSI, dan berusaha bermain maksimal.

SIMAK JUGA: Soal Pergantian Lima Pemain, Ketum PSSI: FIFA Harus Sepakat

“Jujur saya tidak tahu regulasi soal pergantian ini lihat dari mana, sebab kalau lihat dari FIFA, itu tidak mungkin. Ini mungkin peraturan yang dibuat sendiri,” kata Bayu.

“Agak aneh juga soal regulasi sekarang. Tapi saya cuma berusaha bisa main bagus dan maksimal saja setiap laga. Regulasi itu mungkin urusannya manajamen. Harapan saya, liga ke depan bisa normal kembali seperti sebelumnya.”

Iklan