Bukan sanjungan melainkan hujan kritik, yang diterima Neymar sepanjang aksinya di Piala Dunia 2018 bersama timnas Brasil.
Neymar memang tidak bisa dibilang tampil buruk, tapi dia mendapat julukan baru sebagai pemain yang "lebay" atau berlebihan lantaran kerap lakukan diving dan akting ketika berkontak fisik dengan lawannya.
Tidak heran jika begitu banyak meme bertebaran di jagat internet, soal beragam aksi "lebay-nya" selama Piala Dunia 2018. Paling terkenal, tentu saja ketika berguling-guling dalam bentrok melawan Meksiko di babak 16 besar.
GettyMenanggapi meme dan tudingan tersebut, Neymar mengaku santai dan meresponsnya hanya sebagai lelucon. Namun dia juga memberi pembelaan atas aksi, yang dinilainya natural itu.
"Saya melihatnya [meme soal dirinya] tapi saya memandang itu sebagai humor belaka. Kemarin saya bahkan memosting lelucon soal itu di Instagram saya," buka Neymar, seperti dikutip Fox Sports.
"Gaya sepakbola saya adalah menggiring bola, menatap lawan secara langsung. Saya tentu saja tidak bisa berdiri dan berkata pada lawan saya, 'wahai lawanku, maafkan saya, saya ingin mencetak gol'.
"Saya tak bisa melakukan itu, saya harus menggiring bola untuk melewatinya. Saya harus melakukan sesuatu dan lawan tentu tidak ingin saya melewatinya, jadi dia mencoba melanggar saya.
"Di banyak kesempatan, saya lebih cepat dan cemerlang dari lawan sehingga mereka terpaksa menekel saya. Wasit kemudian ada untuk [menangani] itu.
"Anda pikir saya ingin menderita sepanjang waktu? Tentu saja tidak, itu sangat menyakitkan, sangat menyakitkan. Setelah laga saya kerap menghabiskan empat sampai lima jam, untuk menempelkan es di kaki saya.
"Rumit memang, tapi jika Anda tak pernah mengalaminya sendiri Anda takkan pernah memahaminya," pungkasnya membela diri.
Goal
. . .

