Pertandingan

Semua kompetisi

  1. Dorgu Cetak Gol Kemenangan - Perubahan Taktik Amorim Berbuah Manis

    Tanpa Bruno Fernandes? Tidak masalah. Manchester United meraih kemenangan kandang pertama mereka dalam dua bulan saat mereka menang tipis 1-0 atas Newcastle tanpa kapten inspiratif mereka. Lisandro Martinez melakukan comeback yang luar biasa - mengambil ban kapten menggantikan Fernandes - sementara Patrick Dorgu menjadi kejutan yang lebih besar, memukau di lini serang dan memenangkan pertandingan dengan tendangan voli yang luar biasa.

  2. Permata Terbaru La Masia Barca Yang Siap Ikuti Jejak Iniesta

    Akademi La Masia Barcelona yang terkenal telah lama menjadi incaran setiap klub top lainnya di Eropa, dan itu bukan tanpa alasan. Akademi ini telah melahirkan puluhan legenda selama 46 tahun terakhir, dari Pep Guardiola dan Albert Ferrer, hingga Xavi Hernandez, Andres Iniesta, dan Lionel Messi. Setiap generasi menghasilkan banyak superstar, dengan Lamine Yamal memimpin generasi saat ini setelah muncul di panggung profesional pada usia 15 tahun.

  3. "Bukan Tekanan Negatif" - Rashford Tegaskan Betah Di Barca & Tak Ingin Kembali Ke MU

    Marcus Rashford menegaskan bahwa ia bekerja keras untuk tetap berada di Barcelona setelah awal yang kuat di Spanyol. Rashford bergabung dengan Tim Catalan dari Manchester United dengan status pinjaman untuk musim 2025/26, dan ia telah memberikan kesan yang besar bagi tim asuhan Hansi Flick. Blaugrana mengakhiri tahun 2025 di puncak klasemen saat mereka berupaya mempertahankan gelar.

  4. "Saya Harap 2026 Didedikasikan Untuk Ronaldo!" - Sang Megabintang Portugal Didukung Untuk Raih Trofi Piala Dunia

    Frank Leboeuf tahu apa yang dibutuhkan untuk memenangkan Piala Dunia dan dia mengatakan kepada GOAL bahwa dia berharap 2026 “didedikasikan untuk Cristiano Ronaldo” dalam upaya sang megabintang untuk meraih kejayaan global. Kompetisi tersebut akan diadakan di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, dengan Portugal diberi nasihat tentang cara terbaik untuk memaksimalkan penyerang andalan mereka dalam upaya untuk merebut trofi bergengsi dari Lionel Messi dan Argentina.

  5. "Tak Boleh Ada Kesalahan Yang Sama" - Amorim Merengek Ke MU Soal Transfer

    Ruben Amorim menegaskan kembali bahwa Manchester United harus menghindari mengulangi "kesalahan" masa lalu pada jendela transfer Januari mendatang dengan hanya merekrut pemain yang mereka "tahu" ingin bermain untuk klub tersebut. Manajer asal Portugal itu sebelumnya mengonfirmasi bahwa The Red Devils siap memasuki pasar musim dingin jika ada tambahan yang "sempurna" untuk jangka panjang.

Iklan

Video

  1. Cunha membahas pengalaman 'sangat menyakitkan' bersama Brasil

    Penyerang Manchester United Matheus Cunha telah membahas bagaimana dia tumbuh sebagai pemain dan pribadi sejak diabaikan dari skuad Brasil untuk Piala Dunia 2022. Pemain seperti Antony, Gabriel Jesus, dan Pedro dipilih lebih dulu oleh manajer Selecao saat itu, Tite. Namun, Cunha kembali disukai di bawah Carlo Ancelotti dan memiliki peluang kuat untuk terpilih kali ini. Dengarkan apa yang dikatakan mantan penyerang Wolves tersebut tentang menghadapi pengalaman "sangat menyakitkan" saat tidak terpilih tiga tahun lalu. ⬆️

  2. Transformasi Besar Persib: Dari Produk Lifestyle Hingga Rencana Museum di GBLA

    Persib Bandung benar-benar jor-joran dalam beberapa tahun terakhir, tak hanya di dalam lapangan tapi juga di luar lapangan. Mereka ingin menghadirkan pengalaman baru bagi Bobotoh melalui peluncuran jersey modern, ekspansi produk lifestyle, kolaborasi dengan brand ternama, hingga renovasi ruang ganti berstandar tinggi di GBLA yang disiapkan menuju museum dan tour stadion pertama dalam sejarah klub.

Spesial hanya untukmu 😍

  1. Guardiola Sungkem Dulu Sama Cherki! Gol Menit Akhirnya Selamatkan Man City

    Rayan Cherki menegaskan statusnya sebagai rekrutan terbaik Liga Inggris musim ini. Ia menjadi pembeda yang mengamankan tiga poin Manchester City setelah Pep Guardiola dan pasukannya diuji habis-habisan oleh Nottingham Forest yang alot dan berbahaya. Namun, pada akhirnya Man City pulang dengan kemenangan vital 2-1. Cherki memberi assist untuk gol pembuka Tijjani Reijnders, menjadikannya assist ketujuh musim ini—terbanyak bersama Bruno Fernandes.

  2. Cuma Keajaiban Yang Bisa Selamatkan Amorim! Cedera Bruno = Bencana Besar MU

    Manchester United adalah tim sepak bola yang lebih baik di bawah Ruben Amorim, itu tidak dapat disangkal. Mereka menggerakkan bola jauh lebih cepat dan dengan tujuan yang sebagian besar hilang di bawah pendahulu yang ceroboh, Erik ten Hag, yang keputusan buruknya membuat klub mundur beberapa tahun. Para penggemar mendapatkan hiburan yang layak sebagai imbalan untuk uang dan waktu mereka lagi, yang berarti Amorim telah mencapai persyaratan minimum setelah 13 bulan masa jabatannya.

  3. LEGACY: Bagaimana Juara Dunia Empat Kali Italia Kehilangan Arah

    Ini adalah Legacy, seri fitur dan podcast GOAL yang mengikuti perjalanan menuju Piala Dunia 2026. Setiap minggu, kami menyelami kisah dan warisan yang membentuk negara-negara terhebat dalam sepakbola. Kali ini kami menyoroti kejatuhan panjang dan menyakitkan Italia. Dari Berlin 2006 hingga patah hati yang menyusul, ini adalah kisah sang juara dunia empat kali yang tersesat dalam pengasingan sepakbola.

  4. Kepa Jadi Pahlawan! Arsenal Tembus Semifinal Piala Liga Via Penalti

    Kiper Arsenal Kepa Arrizabalaga menjadi pahlawan tak terduga saat The Gunners lolos ke semifinal Piala Liga usai menyingkirkan Crystal Palace lewat adu penalti. Sempat unggul lewat gol bunuh diri Maxence Lacroix, Arsenal ditahan imbang oleh gol penyeimbang Marc Guehi di masa injury time. Laga berakhir 1-1, lalu berlanjut ke adu penalti di mana Kepa menepis tendangan Lacroix untuk memastikan kemenangan 8-7 bagi Arsenal.

  5. Kapten, Pemimpin... Legenda? Momen Paling Kontroversial Terry Di Chelsea

    Terlepas dari kualitasnya sebagai bek dan koleksi trofinya yang melimpah, karier John Terry yang hampir 19 tahun di Chelsea diwarnai oleh momen-momen kontroversi yang signifikan - dari awal kariernya di Stamford Bridge hingga puncak kariernya. Akibatnya, warisannya menjadi kompleks, dengan banyak yang mengakui dia sebagai salah satu bek terbaik yang pernah dihasilkan Inggris, sementara pada saat yang sama mempertanyakan karakternya secara serius.

Bursa Transfer - Siapa Datang? Siapa Pergi?

  1. Isak Alami Cedera, Liverpool Berencana Gaet Striker PSG Ini

    Liverpool sedang mempertimbangkan langkah pinjaman berani untuk striker Paris Saint-Germain Goncalo Ramos menyusul cedera parah yang dialami Alexander Isak, yang membuat Arne Slot kekurangan pemain di lini serang. Dengan The Reds menghadapi periode krusial musim ini, mereka sedang mencari solusi jangka pendek untuk mempertahankan peluang mereka meraih gelar juara sementara pemain termahal mereka pulih.

  2. Endrick Resmi Dilepas Ke Lyon, Vini Jr. Beri Nasihat Penting

    Vinicius Jr mengirimkan pesan kepada Endrick setelah pemain Brasil itu dipinjamankan ke Lyon. Kepindahan ini merupakan langkah penting untuk menjauh dari sorotan Santiago Bernabeu dan mendapatkan menit bermain reguler. Pemain berusia 19 tahun tersebut kesulitan untuk mendapatkan tempat di bawah asuhan Xabi Alonso dan sekarang akan menghabiskan sisa musim di Ligue 1 bersama Lyon.

  3. Wirtz Di Liverpool Terhitung Mending! Coba Kalau Di Bayern, Bakal Tertekan Berat

    Florian Wirtz akan menerima lebih banyak kritik jika dia menunjukkan bentuk permainannya saat ini di Liverpool untuk Bayern Munich. Begitu menurut legenda Jerman, Thomas Muller. Penyerang Vancouver Whitecaps itu telah memberikan pandangannya tentang penampilan gelandang The Reds tersebut, yang menolak minat dari dua raksasa Eropa demi pindah ke Anfield dengan nilai besar pada musim panas lalu.

GARUDA DI DADAKU!

NXGN

  1. Mengapa MU Ngebet Angkut 'Isak Mini'?

    Swedia memiliki sejarah modern yang membanggakan dalam menghasilkan penyerang elit, dari Henrik Larsson dan Zlatan Ibrahimovic, hingga Alexander Isak dan Viktor Gyokeres. Jika hype terkini dipercaya, maka Kevin Filling yang berusia 16 tahun adalah sensasi terbaru dari barisan bakat tersebut, dan prospek AIK ini sudah dikaitkan dengan transfer ke salah satu klub besar di Liga Premier.

  2. 'Gascoigne Baru' Milik Spurs Yang Hobi Cetak Gol Dari Jarak 40 Meter

    Sesaat sebelum pandemi virus corona memaksa dunia melakukan karantina wilayah pada Desember 2019, Tottenham merekam dan merilis video para pemain tim utama mereka mengantar anak-anak akademi ke tempat latihan. Lucas Moura mengejutkan seorang anak laki-laki berusia 11 tahun dengan kehadirannya saat mereka mengendarai mobil. Di sepanjang perjalanan, pemain internasional Brasil itu menyampaikan beberapa kata bijak untuk anak itu.

  3. Rayan Vitor: Sensasi Remaja Brasil Masuk Radar Barca, Arsenal, & Liverpool

    Sensasi muda Vasco da Gama, Rayan Vitor, sudah memasuki musim ketiganya di level senior—padahal ia baru merayakan ulang tahunnya yang ke-19 pada 3 Agustus lalu. Sebuah pencapaian yang jarang terjadi, bahkan di kompetisi seketat Serie A Brasil, juga di liga papan atas dunia lainnya. Perjalanan Rayan kian mencolok di tengah periode penuh gejolak dalam sejarah Vasco. Klub legendaris asal Rio de Janeiro itu masih diliputi ketidakpastian finansial sejak para petinggi dari perusahaan investasi asal Amerika Serikat, 777 Partners, didepak dari jajaran direksi pada Mei 2024.

Yang Biasanya Kamu Cari 🧐

Sepakbola Wanita

REBEL UNITED (Jangan macam-macam dengan mereka!)

  1. George Best

    Rebel United: Sosok Jenius Yang Alkoholik

    George Best (1946-2005) memenangkan Ballon d'Or 1968 bersama Manchester United pada usia 22 tahun setelah mengangkat Piala Eropa. Dijuluki "The Fifth Beatle", sosok jenius Irlandia Utara ini hancur karena kecanduan alkohol. Ditangguhkan pada tahun 1972, ia meninggalkan United pada usia 27 tahun pada tahun 1974. Setelah menjalani transplantasi hati pada tahun 2002, ia meninggal dunia pada usia 57 tahun pada tahun 2005. 100 ribu orang menghadiri pemakamannya.

HIDDEN GEMS (Talenta BESAR yang sempat terpendam)

  1. Hidden Gems FC: Bagaimana N'Golo Kante Hampir Tidak Menjadi Apa-Apa

    Pada 15 September 2018, N’Golo Kante meninggalkan lapangan Stamford Bridge dengan perasaan puas. Seperti yang sudah-sudah, gelandang asal Prancis itu kembali menyapu setiap jengkal rumput selama 90 menit penuh. Dan, seperti yang juga kerap terjadi, namanya tidak menjadi topik utama ketika peluit panjang dibunyikan—tidak langsung, lebih tepatnya.

  2. Hidden Gems FC: Drogba, Toni & Dan 10 Pemain Yang Terlambat Bersinar

    Siapa pun yang berhasil meniti karier di sepakbola profesional pastilah sangat berbakat. Standar di level elote begitu tinggi sehingga mustahil untuk sekadar "berpura-pura hebat sampai benar-benar hebat". Namun, tidak semua orang dianugerahi bakat luar biasa sejak dini seperti Lionel Messi atau Lamine Yamal. Pemain rata-rata biasanya membutuhkan waktu untuk bisa beradaptasi dengan kerasnya permainan di level ini.

HALL OF FAME (Mereka Yang Lebih Dari Bintang)

Tahukah Anda