 |  |
Bologna mencatat comeback dengan membekuk Udinese 2-1 di Stadio Renato Dall’Ara.
Ignacio Pussetto membuka keunggulan untuk Udinese di menit ke-32, namun sepuluh menit kemudian tuan rumah Bologna menyamakan skor setelah Federico Santander memaksimalkan umpan Svanberg. Di sisa delapan menit sebelum pertandingan usai, pemain pengganti Riccardo Orsolini melepaskan tembakan keras untuk menuntaskan assist Mattiello sekaligus memastikan tiga poin untuk Bologna.
Simone Zaza masuk dari bench untuk mencetak gol telat yang mengantar Torino meraih kemenangan di Bentegodi, sekaligus mendorong Chievo ke dasar klasemen Serie A.
Torino lebih mendominasi permainan dan menciptakan peluang, namun usaha mereka baru membuahkan hasil di menit ke-88 saat Zaza menerima assist Alex Berengues untuk mencetak gol dari jarak dekat.
Dengan demikian, Torino kini tidak pernah kalah melawan Chieco sejak Februari 2016, dengan mengukir tiga kemenangan dan dua kali seri, di laga kandang dan tandang.
Federico Chiesa memenangkan penalti kontroversial dan Cristiano Biraghi mengunic tiga poin di menit akhir pertandingan saat Fiorentina membekuk Atalanta 2-0.
La Viola mendapat hadiah penalti ketika Chiesa merangsek ke area terseut dan dijatuhkan Rafael Toloi dan Jordan Veretout mengonversi peluang tersebut dengan semputna.
Saat Atalanta gigih mencari gol penyama, Fiorentina justru menggandakan keunggulan mereka. Biraghi melepaskan tendangan bebas fantastis yang tak mampu dibendung Pierluigi Gollini.
Krzysztof Piatek melanjutkan tren positif bersama Genoa dengan mencetak brace dalam kemenangan 2-1 atas Frosinone.
Penyerang Polandia ini baru didatangkan di musim panas dengan harga €4 juta, namun ia langsung menjadi idola tifosi. Brace-nya ke gawang Frosinone menambah pundi-pundi gol di Serie A menjadi delapan dalam enam penampilan.
Ini membuat Piatek menjadi debutan pertama di Serie A yang mengemas delapan gol dalam enam pertandingan sejak Karl Aage Hansen untuk Atalanta pada 1949/50.
Sementara itu, Frosinone melanjutkan krisis mereka dengan baru mengemas satu poin dan satu gol sepanjang musim ini ketika Nicolas Spolli menjatuhkan Stipe Perica di kotak penalti dan Camillo Ciano menjalankan tugasnya sebagai eksekutor dari titik putih.
