OLEH DONNY AFRONI
Arema FC harus puas meraih satu angka pada pertandingan perdana mereka di Liga 1 2018 setelah dipaksa bermain imbang 2-2 kala menjamu Mitra Kukar di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (24/3) sore WIB.
Tuan rumah sudah unggul dua gol melalui set-piece Balsa Bozovic dan Syaiful Indra Cahya di babak pertama. Namun Mitra Kukar tidak mau menyerah begitu saja, sehingga sepasang gol Fernando Ortega membuyarkan pesta Arema.
Babak pertama
Permainan terbuka diperlihatkan Arema dan Mitra Kukar sejak peluit kick-off ditiupkan wasit. Kedua tim berusaha mendapatkan gol cepat untuk memengaruhi mental masing-masing lawan.
Arema akhirnya yang mampu membuka keunggulan lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan delapan menit. Tendangan bebas Balsa Bozovic tidak berhasil dicegah kiper Yoo Jae Hoon.
Gol ini melecut motivasi pemain Arema, dan sukses menggandakan keunggulan. Set-piece menjadi momok bagi Mitra Kukar, karena Singo Edan kembali menjebol gawang Jae Hoon. Kali ini, Syaiful Indra Cahya yang sukses melepaskan tendangan bebas tanpa bisa dicegah sang kiper di menit ke-19.
Tertinggal dua gol membuat Mitra Kukar menaikkan irama permainan. Hanya saja, tim tamu mengalami kesulitan menembus pertahanan Arema yang tampil cukup solid. Peluang didapat Hendra Bayauw untuk menyamakan kedudukan, tapi dapat dimentahkan kiper Kurniawan Kartika Ajie.
Penjaga gawang Arema ini kembali mematahkan peluang Mitra Kukar yang diperoleh melalui sundulan Mauricio Leal di menit ke-37. Skor 2-0 untuk keunggulan Arema pun tetap bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua
Mitra Kukar langsung menggebrak pertahanan Arema demi memangkas defisit dua gol. Permainan agresif Naga Mekes ini memaksa barisan belakang Arema harus bekerja keras menghalau bola.
Ancaman pertama diberikan Fernando Ortega pada menit ke-48, tapi sepakannya masih dapat dimentahkan Kartika Ajie. Di menit ke-57, giliran Bayu Pradana yang menebar ancaman lewat tendangan keras dari luar kotak penalti. Kembali Kartika Ajie mematahkan ancaman tersebut.
Arema makin berada di bawah tekanan dengan permainan agresif Mitra Kukar. Walau melakukan serangan balasan, lini belakang tim besutan Rafael Berges dapat mematahkannya dengan mudah.
Upaya Mitra Kukar membuahkan hasil pada menit ke-81. Dedi Hartono yang menusuk dari sisi kanan melepaskan umpan ke depan gawang. Ortega menyambut si kulit bundar untuk memperkecil ketertinggalan.
Arema yang bersiap menyambut kemenangan di laga perdana terhenyak dua menit sebelum laga berakhir. Dedi melepaskan umpan panjang ke depan gawang, dan disambut tandukan Ortega, sehingga menutup pertandingan dengan skor 2-2.
Berikut susunan pemain kedua tim:
Arema: Kurniawan Kartika Ajie; Arthur Cunha, Purwaka Yudhi (Zaenuri 77'), Syaiful Indra Cahya, Johan Ahmat Farizie, Hendro Siswanto (Hanif 60'), Ahmet Atayew, Balsa Bozovic (Juan Revi 88'), Dendi Santoso, Dedik Setiawan, Thiago Furtuoso.
Cadangan: Utam Rusdiana; Zaenuri, Juan Revi, Ricky Ohorella, Ridwan Tawainella, Hanif Sjahbandi, Rivaldi Bawuo.
Pelatih: Joko Susilo
Mitra Kukar: Yoo Jae Hoon; Mauricio Leal, Saepuloh Maulana (Andre 83'), Rendi Siregar, Wiganda Pradika (Rifan 86'), Bayu Pradana, Danny Guthrie, Anindito Wahyu (Septian 64'), Dedi Hartono, Fernando Rodriguez Ortega.
Cadangan: Geri Mandagi; Abdul Gamal, Andre Gustiar, M Bachtiar, Rifan Nahumaruri, Septian David Maulana, Aldino Herdianto.
Pelatih: Rafael Berges