Jose Mourinho, manajer Manchester United, menyebut gestur ofensif terhadap fans Juventus sebagai reaksi atas ejekan mereka selama 90 menit di Turin, Kamis (8/11) dini hari WIB.
Eks pelatih Inter Milan itu sudah saling berbalas gestur dengan fans Juve sejak di Old Trafford. Adapun pada peluit akhir laga yang berujung kemenangan 2-1 untuk United, ia memasang tangannya ke telinga dan berkedip pada fans tuan rumah - seolah-olah meminta mereka untuk berteriak lebih keras.
"Saya dihina selama 90 menit. Saya datang ke sini untuk melakukan tugas saya, tidak lebih," katanya pada Sky Sport Italia.
"Saya tidak menyerang siapa pun pada akhirnya. Saya hanya membuat gestur bahwa saya ingin mendengar mereka lebih keras. Saya mungkin tak seharusnya melakukan itu dan dengan kepala dingin, saya takkan melakukannya."
"Namun ketika keluarga saya dihina, termasuk keluarga Inter saya, saya bereaksi seperti ini."
Pertandingan berikutnya
"Kami memainkan pertandingan yang fantastis, pada level teratas kami, karena kami tak bisa lebih baik daripada ini. Kami datang ke sini untuk bermain seperti tim yang menghadapi tim dengan potensi berbeda di setiap level," tandasnya.
Red Devils mengantongi tujuh poin dari empat pertandingan Grup H Liga Champions, tertinggal dua poin dari Juventus yang bertengger di puncak.
Rido Alamsah/Goal Indonesia
