Romelu Lukaku Inter 2020-21Getty Images

Romelu Lukaku Berpotensi Lewatkan Duel Inter Milan Kontra Real Madrid

Romelu Lukaku mungkin akan melewatkan lanjutan babak grup Liga Champions ketika Inter Milan diharuskan bertandang ke markas Real Madrid pada Kamis (4/11) dini hari WIB mendatang. Penyerang internasional Belgia itu untuk saat ini tengah bermasalah dengan cedera paha.

Lukaku menjalani pemindaian MRI setelah merasa tidak nyaman dengan pahanya saat bermain imbang tanpa gol melawan Shakhtar Donetsk di Liga Champions pada Rabu (28/10) dini hari WIB kemarin.

Inter kemudian mengonfirmasi bahwa pemain internasional Belgia itu mengalami cedera otot di paha kirinya dan kondisinya akan terus dipantau.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

“Romelu Lukaku menjalani pemindaian MRI di Humanitas Institute di Rozzano pagi ini menyusul masalah yang muncul selama pertandingan Liga Champions hari Selasa melawan Shakhtar Donetsk,” demikian bunyi pernyataan Inter di laman resminya.

“Hasil pemindaian menunjukkan bahwa dia mengalami ketegangan di paha kirinya. Kondisinya akan dipantau setiap hari.”

Lukaku kini diperkirakan akan absen dalam pertandingan Serie A melawan Parma pada Sabtu (31/1) esok, dan juga bisa melewatkan lawatan timnya ke Santiago Bernabeu.

Adapun kabar ini menjadi pukulan telak bagi pelatih Antonio Conte, yang timnya selalu bermain imbang di dua laga perdana Grup B melawan Borussia Monchengladbach dan Shakhtar.

Itu membuat klub penghuni Giuseppe Meazza ini menempati urutan ketiga di tabel klasemen sementara menjelang pertandingan minggu depan melawan Madrid, yang berada di posisi terbawah setelah hanya mengumpulkan satu poin dari dua pertandingan perdana mereka.

Lukaku sendiri telah mencetak sembilan gol dalam 11 penampilan di semua kompetisi musim ini, meneruskan ketajamannya di gelaran kemarin setelah mengamankan transfer senilai €80 juta (£74 juta / $90 juta) dari raksasa Liga Primer Inggris Manchester United.

Pemain berusia 27 tahun itu mencetak 34 gol di semua kompetisi untuk menyamai rekor gol terbanyak yang dipegang oleh legenda Brasil Ronaldo di musim debutnya untuk klub Serie A tersebut.

Sembilan dari gol tersebut tercipta di Liga Europa saat Inter mencapai final sebelum kalah 3-2 melawan Sevilla.

Iklan