Ryuji Utomo dipastikan tak akan membela Persija Jakarta pada musim 2020/21 nanti, ketika Liga 1 direncanakan kembali bergulir Februari mendatang. Pasalnya, ia telah resmi menjalani masa peminjaman ke klub Malaysia, Penang FA.
Namun sebelum bertolak ke Malaysia, Ryuji menyempatkan diri untuk memberi pelatihan kepada para pemain muda yang tergabung di akademi Persija. Pada program Become A Pro, Ryuji berbagi kiat bagaimana menjadi pesepakbola yang baik.
Belakangan Ryuji memang menjadi salah satu pesepakbola Tanah Air yang dikenal menjaga kondisi fisik dan bentuk tubuh dengan latihan ekstra serta pola makan yang sehat. Hal itu yang diharapkan Ryuji bisa diikuti oleh para pemain muda.
"Pertama yang bisa saya sampaikan sebagai seorang atlet penting untuk menjaga kesehatan seperti pola makan yang sehat dan gaya hidup,” ungkap Ryuj, dikutip laman remsi Persija.
“Percuma jika badan berotot tapi sebagai seorang atlet hidupnya tidak sehat. Maka dari poin pentingnya hidup sehat dulu untuk bentuk badan nantinya akan menyusul,” sambung eks Mitra Kukar tersebut.
Pertandingan Berikut
Persija Jakarta
Baru berusia 25 tahun, namun Ryuji sudah bermain di berbagai negara dan tidak takut melakukan hal itu demi kariernya. Ia pernah gabung klub Bahrain, Al Najma, PTT Rayong di Thailand, dan teranyar bersama Penang.
Ryuji berpesan supaya pemain muda menggantungkan mimpi yang tinggi untuk karier mereka. Jangan segan untuk mencoba hal baru dan mengejar cita-cita setinggi-tingginya supaya terus mengalami peningkatan karier.
“Kita sebagai seorang atlet atau sebagai pribadi manusia harus memiliki mimpi setinggi-tingginya. Selain itu juga kita harus memiliki komitmen untuk mewujudkan mimpi itu,” beber Ryuji kepada para pemain akademi Persija.
“Apalagi disaat perjalanan menemukan kejenuhan maka kita harus mengingat cita-cita yang ingin kita capai diawal, motivasinya apa, serta komitmen juga harus kuat sehingga hal-hal tersebut bisa terkikis sampai kita benar sukses sebagai seorang pemain,” tukas dia.
Program Become A Pro sudah digalang Persija sejak tahun ini dengan tujuan memotivasi para pemain akademi mereka yang kelak diharapkan bisa menjadi aset bagi klub. Para pemain dari skuad utama berbagi kiat kepada para pemain muda, serta untuk mendekatkan diri.
