Lionel Messi memuji andalan Atletico Madrid Jan Oblak, menyebut dia sebagai "salah satu kiper terbaik di dunia" selagi mengakui bahwa ia tertantang untuk melawannya.
Kiper internasional Slovenia Oblak, yang bergabung dengan tim arahan Diego Simeone dari Benfica pada 2014, telah membuktikan dirinya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik dalam beberapa tahun terakhir, dan tetap menjadi pemain kunci untuk Los Rojiblancos.
Awal tahun ini, ia menjadi penjaga gawang yang mencapai 100 clean sheet di LaLiga dengan jumlah pertandingan paling sedikit, mengalahkan rekor Miguel Reina dengan unggul 40 pertandingan.
Oblak meneruskan performa bagusnya di musim ini, dengan menjaga gawangnya tidak kebobolan di sembilan dari 13 pertandingan papan atas, untuk sekaligus membantu Atletico sebagai pesaing gelar menantang rival sekota dan juara bertahan Real Madrid.
Dia juga kebobolan gol paling sedikit di liga - hanya lima - sementara hanya ada tiga penjaga gawang yang melakukan lebih dari 39 penyelamatan ketimbang dia.
Pertandingan berikutnya
Itu memberinya persentase penyelamatan sebesar 88,1 persen, mengungguli Yassine Bounou di tempat kedua, selagi kiper Sevilla itu menyelamatkan 80 persen dari tembakan yang dihadapinya.
Oblak sendiri membuat empat penyelamatan ketika Atleti mengalahkan Barca dengan skor tipis 1-0 bulan lalu, dengan Messi tidak dapat menemukan jalan keluar di pertandingan itu - dan performa pemain Slovenia itu mendapat pujian dari bintang Argentina tersebut.
"Senang berhadapan satu sama lain," kata pemain berusia 33 tahun itu kepada Bud Football. "Dia [Oblak] adalah salah satu penjaga gawang terbaik di dunia saat ini, dan selalu menyenangkan untuk melawan yang terbaik.
“Ini adalah motivasi ekstra untuk dapat, atau mencoba, mencetak gol, mengetahui betapa berartinya dan betapa sulitnya itu, seperti yang dia buktikan dalam setiap pertandingan yang dia mainkan.
"Jadi, menyenangkan rasanya melihat dia di luar [lapangan] tetapi juga menghadapinya di pertandingan. Itu membuatnya jadi lebih menarik."
Barca selanjutnya beraksi melawan Eibar pada Rabu (30/12) dini hari WiB mendatang, sementara Atleti menghadapi Getafe sehari kemudian.
