OLEH AHMAD REZA HIKMATYAR Ikuti @rezahikmatyar di twitter
Dalam beberapa bulan terakhir performa Paul Pogba hadirkan begitu banyak kritik. Tidak hanya dari para penggemar Manchester United, tapi juga para pandit sepakbola.
Banyak pihak lantas beropini bahwa United telah salah menebus Pogba lewat banderol €100 juta dari Juventus, pada bursa musim panas 2016 lalu. Mereka menilai harga tersebut terlampau mahal untuk kualitas yang kini diperlihatkan pemain 25 tahun itu.
Namun menurut agen Pogba yang dikenal kontroversial, Mino Raiola, banderol kliennya tersebut justru dipandang terlampau murah. Il Polpo Paul menyebut jika United harusnya membayar €200 juta untuk dapatkan jasa sang bintang.
Getty ImagesPertandingan berikutnya
"Selama hak televisi terus naik, para pemain layak untuk dibayar lebih," kata Raiola kepada majalah asal Belanda, Quote.
“Saya bukanya mendorong harga melebihi batas. Sebaliknya, lihat bagaimana transfer Pogba. United membayar €100 juta - tetapi saya pikir mereka seharusnya membayar €200 juta.
“Pogba adalah pemain yang murah. Dia memiliki klausul dalam kontraknya yang mengatakan dia sendiri - dan bukan Juventus - diizinkan untuk memutuskan di mana dia akan bermain musim depan.
“Juve tidak bisa memutuskan untuknya. Pemain harus selalu memegang kendali. Juve bisa saja menjualnya seharga €200 juta ke Real Madrid - jadi United sebenarnya menyelamatkan diri mereka sendiri di harga €100 juta," terangnya.
