LIPUTAN HAMZAH ARFAH DARI LAMONGAN
Pelatih timnas All-Stars Jacksen F Tiago tidak berjanji memenuhi ajakan arsitek Persela Lamongan Aji Santoso untuk bermain dalam laga penghormatan bagi Choirul Huda di Stadion Surajaya, Rabu (15/11) sore WIB.
Aji menyebutkan dirinya akan turun di pertandingan nanti bila Jacksen juga bersedia. Setidaknya, tampilnya dua pelatih yang pernah bermain sebagai bek kiri maupun striker itu bisa memberikan hiburan kepada penonton.
“Soal bermain atau tidak, saya kira bisa saja terjadi, asalkan coach Jacksen juga bermain. Tidak perlu lama-lama, paling sepuluh hingga lima menit di akhir pertandingan saya siap. Ini juga demi memberikan hiburan kepada para penonton,” ujar Aji.
“Kalau main lagi sepertinya kaki ini yang sudah tidak kuat. Belum terpikirkan untuk itu, karena saya ke sini awalnya juga hanya mendapat undangan untuk melatih. Tapi lihat nanti saja. Kalau memang kondisi saya siap, saya akan coba ikut bermain,” timpal Jacksen.
Sementara itu, Ponaryo Astaman yang mewakili para penggawa timnas All-Stars dan Samsul Arif di pihak Persela berterima kasih atas terselenggaranya laga penghormatan kepada mendiang Choirul Huda.
Pertandingan Berikut
“Terima kasih kepada semua pemain yang telah berpartisipasi untuk teman satu profesi. Menjadi koreksi juga agar kejadian seperti ini tidak terulang di kemudian hari. Sebenarnya cukup banyak yang sudah kami hubungi, tapi mohon maaf tidak bisa berpartisipasi, dan hanya 20 pemain yang bersedia datang,” ungkap Ponaryo.
“Saya pribadi menyambut baik acara ini. Saya pikir ini penghormatan luar biasa untuk almarhum. Saya tahu almarhun sudah menjadi legenda, dan sudah seharusnya Persela menggelar agenda seperti ini, karena setimpal dengan apa yang sudah diberikan almarhum selama ini,” sahut Samsul.
Sementara manajer Persela Yunan Achmadi menjelaskan, laga ini sebenarnya digagas sejak dua minggu lalu. Yunan merasa senang antusiasme warga Lamongan menyambut acara ini cukup tinggi berkaca dari habisnya tiket yang disediakan sebanyak 14 ribu lembar.
“Tiket sudah terjual habis semua, baik yang ekonomi, VIP, maupun yang VVIP. Kami mohon maaf kepada semua simpatisan. Kepada semua insan bola dan warga Lamongan yang tidak kebagian tiket, tentunya bisa menonton layar lebar yang kami siapkan di luar stadion,” kata Yunan. (gk-43)
