Timnas Indonesia menutup perjalanan mereka di Grup G babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia dengan kekalahan telak 4-0 dari Uni Emirat Arab (UEA) di Stadion Zabeel, Sabtu (12/6) dinihari WIB.
Bagi UEA, kemenangan ini sangat berarti, karena mereka tetap menempel Vietnam yang berada di puncak klasemen sementara setelah mengalahkan Malaysia 2-1. UEA yang kini mengumpulkan nilai 15 tertinggal dua angka dari Vietnam.
UEA yang mengawali laga dengan lamban tetap mampu mendominasi permainan, dan tidak memberikan kesempatan kepada Indonesia untuk berkembang. Di lain sisi, Indonesia yang mencoba menerapkan serangan balik, tidak berjalan mulus, karena sering mudah kehilangan bola.
Tim besutan Bert van Marwijk ini akhirnya berhasil membuka keunggulan ketika laga memasuki menit ke-22. Sepakan Khalfan Mubarak berhasil ditepis kiper Muhammad Riyandi, tapi bola muntah kemudian disambar Ali Mabkhout yang menjebol gawang Indonesia.
Indonesia berusaha memberikan respons setelah tertinggal satu gol. Kesalahan bek UEA dalam mengontrol bola dapat dimanfaatkan Adam Alis di menit ke-27. Bola lalu disodorkan kepada Kushedya Hari Yudo, dan selanjutnya memberikan umpan kepada Evan Dimas yang hanya berhadapan dengan kiper. Sayangnya, ketika bola akan ditendang, Abdalla Ramadan berhasil mencurinya.
Antisipasi umpan silang menjadi momok bagi pertahanan Indonesia. Hal itu terlihat dari gol kedua UEA pada menit ke-28. Umpan silang Mahmoud Khamis dari sisi kanan pertahanan disambut tandukan Fabio Lima yang tak bisa dijangkau Riyandi.
Indonesia mendapatkan peluang emas di menit ke-39 ketika UEA diganjar hukuman penalti setelah kapten tim Walid Abbas melakukan pelanggaran heng. Sayangnya, kans itu terbuang menyusul kegagalan Evan Dimas menaklukkan Ali Khaseif, karena sepakan penaltinya dapat ditepis sang kiper. Skor 2-0 ini bertahan hingga babak pertama usai.
PSSI
Asisten pelatih Choi In-cheul memasukkan Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri untuk meningkatkan permainan Indonesia di babak kedua. Sedangkan permainan UEA tidak mengalami perubahan.
Kubu UEA kembali bersorak kegirangan ketika babak kedua baru berjalan empat menit setelah Riyandi gagal membendung tendangan penalti Ali Mabkhout. Hadiah penalti diberikan wasit, karena menganggap Adam Alis melakukan pelanggaran terhadap Khalfan.
Unggul tiga gol tidak menurunkan tempo permainan UEA. Skema agresif ini membuahkan hasil ketika Al Abyad berhasil memperlebar keunggulan di menit ke-55 melalui tandukan Fabio Lima yang menuntaskan umpan silang Mahmoud Khamis dari sisi kanan pertahanan Indonesia.
Pertahanan Indonesia lagi-lagi mendapat ancaman serius di menit ke-71. Riyandi terpaksa jatuh bangun untuk melakukan dua penyelamatan. Setelah menepis tendangan Ali Mabkhout, Riyandi langsung bangkit untuk menepis sepakan pemain pengganti Mohammad Juma Eid.
Empat menit menjelang pertandingan berakhir, UEA menggenapkan kemenangan menjadi 5-0 ketika pemain pengganti Sebastian Tagliabue menuntaskan umpan pendek yang disodorkan Majed Hassan.
Berikut susunan pemain kedua tim:
Indonesia: Muhammad Riyandi; Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho, Arif Satria, Pratama Arhan, Rachmat Irianto, Kadek Agung, Osvaldo Haay, Evan Dimas, Adam Alis, Kushedya Hari Yudo.
UEA: Ali Khaseif Humaid; Walid Abas, Shaheen Abdalla, Bandar Mohammed, Mahmoud Khamis, Ali Hassan, Khalfan Mubarak, Abdalla Ramadan, Ali Mabkhout, Caio Canedo, Fabio de Lima.
SIMAK JUGA: BERITA SEPAKBOLA NASIONAL!
