Frank Lampard menampik spekulasi yang mengaitkan Antonio Rudiger dengan kepindahan ke klub lain, meski ia melewatkan bek itu dari skuadnya untuk pertandingan kontra Liverpool pada Minggu (20/9) malam WIB tadi.
Pemain internasional Jerman itu absen dari daftar skuad berisi 23 pemain yang dibawa Lampard di Stamford Bridge, dengan ia lebih memilih untuk menurunkan Kurt Zouma dan Andreas Christensen sejak awal di lini belakang.
Fikayo Tomori dan kapten klub Cesar Azpilicueta ia simpan di antara pemain pengganti, dan itu dirasa cukup untuk opsi di bangku cadangan.
Selagi rekrutan baru Thiago Silva dinyatakan belum fit, justru Rudiger yang harus absen dan itu memicu spekulasi bahwa dia berada di ambang transfer dari London barat.
Namun Lampard dengan cepat menepis rumor tersebut, mengatakan ketidakhadiran Rudger lebih disebabkan karena bek saingannya lebih mengesankan dalam latihan.
Pertandingan berikutnya
“Kami memiliki lima bek tengah di klub dan saya tidak bisa memilih skuad yang memiliki tiga dari mereka di bangku cadangan,” katanya kepada wartawan setelah pertandingan, yang berakhir dengan kekalahan 2-0 untuk the Blues .
"Begitulah adanya, saya harus memilih skuad melalui latihan dan situasinya, dan itu adalah pilihan hari ini.”
Kedatangan Silva dengan status bebas transfer dari Paris Saint-Germain telah meningkatkan persaingan untuk mendapatkan tempat di tim utama dan menimbulkan dugaan Lampard bisa melepas bek tengah sebelum bursa transfer ditutup bulan depan.
Seperti dilansir Goal bulan lalu, Everton tertarik untuk mengontrak Tomori dengan status pinjaman selama satu musim.
Pemain berusia 22 tahun itu mendapati musim terobosan di Stamford Bridge musim lalu di bawah Lampard, tetapi akhirnya kehilangan tempatnya menjelang akhir musim dan dia tidak bermain dalam pertandingan kompetitif setelah Februari.
Namun, Tomori dan Rudiger bisa mendapatkan tempatnya kembali di tim Chelsea dalam beberapa minggu mendatang berkat kartu merah Andreas Christensen melawan Liverpool.
Christensen diusir tak lama sebelum jeda setelah menyeret Sadio Mane saat ia mencoba menghentikan sang winger yang berlari ke gawang dan sekarang akan menjalani hukuman larangan bermain selama satu pertandingan.
Mane kemudian mencetak dua gol pada awal babak kedua sebagaimana juara bertahan itu berhasil mempertahankan 100 persen rekor mereka di awal musim.
