Klub asal kampung halaman Cristiano Ronaldo, Marítimo SC, resmi mendatangkan pesepakbola Brunei Darussalam, Faiq Bolkiah. Faiq didatangkan dari Leicester City yang merupakan klub profesional pertamanya di level senior.
Keberhasilan Faiq meneruskan karier di Eropa semakin menguatkan eksistensi pesepakbola asal Asia Tenggara di kompetisi Eropa saat ini. Sebelum Faiq menandatangani kontrak dengan Marítimo, Luqman Hakim asal Malaysia dan Witan Sulaeman asal Indonesia sudah lebih dulu menambah daftar panjang pesepakbola Asia Tenggara yang berkarier di Eropa.
Termasuk Faiq, Luqman, dan Witan, berikut pesepakbola asal Asia Tenggara di kompetisi Eropa:
Neil Etheridge (Filipina - Birmingham City, Inggris)
Neil Etheridge digadang-gadang sebagai pesepakbola paling mahal asal Asia Tenggara. Saat ini, penjaga gawang utama timnas Filipina itu baru saja bergabung dengan Birmingham City dari Cardiff City pada awal musim EFL Championship 2020/21.
GettyJohn-Patrick Strauß (Filipina - Erzgebirge Aue, Jerman)
Pemain berdarah Filipina-Jerman, John-Patrick Strauß masih memperkuat klub 2. Bundesliga, Erzgebirge Aue. Musim ini, menjadi musim keempat Strauß berkarier bersama Erzgebirge Aue setelah didatangkan dari RB Leipzig pada awal musim 2017/18.
Fussball.deKevin Ray Mendoza (Filipina - Vendsyssel, Denmark)
Anggota tim nasional Filipina di Piala Asia 2019, Kevin Ray Mendoza bergabung dengan klub kasta kedua Denmark, Vendsyssel FF, di awal musim ini. Sebelumnya, Mendoza bermain untuk HB Køge di liga yang sama dan mampu tampil secara reguler dengan catatan 33 penampilan.
Michael Kempter (Filipina - Neuchâtel Xamax, Swiss)
Bek berdarah Filipina-Swiss, Michael Kempter bergabung dengan klub kasta kedua Swiss, Neuchâtel Xamax, pada awal musim ini. Sebelumnya, Kempter berkarier bersama FC Zurich di kompetisi kasta tertinggi Swiss, Swiss Super League dengan catatan penampilan sebanyak 13 kali.
Stephen Palla (Filipina - Grazer, Austria)
Bek Filipina yang pada musim lalu membela Buriram United, Stephen Palla kembali berkarier di Austria. Kali ini, Palla bergabung dengan Grazer yang berkompetisi di kasta kedua Austria, 2. Liga. Palla lahir di Mauerbach, Austria. Karier sepakbolanya diawali bersama klub Rapid Wien.
Egy Maulana Vikri (Indonesia - Lechia Gdańsk, Polandia)
Gelandang asal Indonesia, Egy Maulana Vikri, tengah menjalani musim ketiganya bersama Lechia Gdańsk di kompetisi teratas Polandia, Ekstraklasa. Jebolan SKO Ragunan ini bergabung bersama Lechia Gdańsk pada musim 2018/19 dan sudah tampil sebanyak 73 kali di kompetisi domestik Polandia. Penampilan itu banyak didapat dari tim satelit.
Tomasz RulskiWitan Sulaeman (Indonesia - Radnik Surdulica, Serbia)
Mantan gelandang PSIM Jogja, Witan Sulaeman, tengah menjalani musim keduanya bersama Radnik Surdulica musim ini. Sejauh ini, Witan mencatatkan dua kali penampilan di Serbian SuperLiga bersama Radnik Surdulica. Awal kepindahannya mengejutkan, dan kini lebih sibuk menjalani kegiatan dengan timnas Indonesia U-19.
PSSILuqman Hakim (Malaysia - Kortrijk, Belgia)
Striker belia asal Malaysia, Luqman Hakim, baru saja bergabung dengan klub kasta tertinggi Belgia, K.V. Kortrijk di awal musim 2020/21. Luqman merupakan pemain ke-12 asli Malaysia yang berkarier di Eropa menyusul Syamer Kutty Abba, Ahmad Fakri Saarani, Wan Zack Haikal, dan Lim Teong Kim.
Sports RegimeIkhsan Fandi (Singapura - Raufoss, Norwegia)
Anak dari legenda Singapura, Fandi Ahmad yakni Ikhsan Fandi tengah menjalani musim keduanya berkarier di Norwegia bersama Raufoss IL. Di musim lalu, Ikhsan mampu tampil reguler bersama Raufoss dengan membukukan 26 penampilan serta mencetak lima gol.
FASFaiq Bolkiah (Brunei Darussalam - Marítimo, Portugal)
Pemain yang kerap dilabeli pesepakbola terkaya di dunia, Faiq Bolkiah melanjutkan kiprahnya di Eropa dengan bergabung ke kontestan Primeira Liga, Maritimo untuk musim 2020/21. Selama berkarier di Eropa, Faiq pernah bergabung dengan Southampton, Arsenal, dan Chelsea di level junior. Ia merupakan 'anak sultan', karena merupakan bagian dari keluarga kerajaan Brunei Darussalam.
Instagram / Faiq Bolkiah