LIPUTAN ABI YAZID DARI MALANG
Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, memiliki harapan tinggi terhadap striker klubnya, Dedik Setiawan, yang masuk skuat timnas Indonesia untuk beruji coba melawan Yordania, Selasa (11/6). Menurut Milo, Dedik yang masih muda bisa menyerap banyak pengalaman internasional untuk menjadi predator andal tim Singo Edan.
Harapan Milo ini memang sedikit terpengaruh dengan bagusnya penampilan pemain muda Arema, Muhammad Rafli di timnas Indonesia U-23. Dedik yang sering sekamar dengan Rafli diharapkan menularkan kemampuan serupa untuk membawa Indonesia memenangkan pertandingan.
"Dedik memiliki sesuatu yang bernilai dibandingkan striker lain di Indonesia, dia tidak pernah menyerah sekalipun terluka di lapangan. Dengan luka dia tetap semangat bangkit dan baru keluar jika pelatih memberikan instruksi keluar. Saya yakin dia bisa tampil baik di timnas Indonesia dan bisa mencetak gol besok," terang Milo.
"Jujur, saya harus berterima kasih kepada Indra (Sjafri, pelatih timnas Indonesia U-23) yang memainkan pemain saya di Indonesia U-23. Sebelumnya saya ingin pemain saya dimainkan karena mereka memiliki kualitas. Rafli dan Hanif (Sjahbandi) punya kualitas dan saya tidak ingin mereka duduk di bangku cadangan dan kembali ke tim dengan kondisi tidak fit. Besok Dedik paling tidak harus bermain mungkin selama minimal 60 menit," tambahnya.
Namun, Milo masih belum bisa bicara tentang kans Rafli sebagai pemain inti di Arema. Menurutnya, tidak ada jaminan buat siapa pun menjadi pemain inti. Di lapangan, kerja keras sangat menentukan bermain tidaknya pemain.
"Rafli memiliki posisi yang sama dengan Konate, akan sulit apabila Konate memiliki kondisi fisik yang terus bagus selama satu musim. Sementara di lini depan kami hanya memainkan satu striker dengan posisi yang sudah diisi oleh empat pemain. Tetapi, kesempatan untuk Rafli bisa hadir di posisi gelandang lain. Beberapa kali dia sudah menunjukkan bermain bagus di posisi gelandang, walaupun kini kami bahagia karena ada opsi striker untuknya," jelas pelatih asal Bosnia dan Herzegovina itu.
Sementara itu, hari ini Arema menggelar latihan perdana usai liburan Idulfitri. Dalam latihan perdana, Milo menitikberatkan memperbaiki kondisi fisik pemain. Pujian datang darinya saat mengetahui seluruh pemainnya dalam keadaan bugar.
"Hari ini latihan perdana, beberapa pemain masih absen dengan alasan yang masuk akal. Saya tidak melihat kondisi kedodoran di latihan perdana. Tetapi besok kita bisa melihat lebih jauh karena ada dua latihan. Intensitas hari ini masih ringan dan akan terus kami tingkatkan. Kami akan menggelar pertandingan uji coba tanggal 16 (Juni) sebelum berangkat ke Makassar," tutup Milo.(gk-48)
