PSMS MedanDoni Ahmad

Pengunduran Jadwal Untungkan PSMS Medan


LIPUTAN   DONI AHMAD     DARI   MEDAN   

Pengunduran jadwal melawan Bhayangkara FC satu hari lebih lama disambut gembira pelatih PSMS Medan Djadjang Nurdjaman, karena bakal mempunyai waktu cukup untuk menjamu sang juara bertahan.

Duel ini sebelumnya dijadwalkan berlangsung, Jumat (30/3), namun kemudian digeser ke Sabtu sore. Bagi Djadjang, pergeseran itu memberikan keuntungan tersendiri dalam mempersiapkan tim menghadapi Bhayangkara FC. Apalagi Djadjang juga tidak ingin PSMS menelan dua kekalahan beruntun di musim ini.

“Sedikit melegakan, karena ada jeda sehari. Kami punya tiga hari lagi untuk mempersiapkan diri. Kami pelajari di mana kekuatan dan kelemahan mereka. Betapa seriusnya kami menghadapi Bhayangkara. Kami tidak mau kalah lagi,” ujar Djanur, sapaan Djadjang.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

“Apalagi ini pertandingan home. Jadi kami persiapkan sedetail mungkin, baik itu adaptasi dengan lapangan, adaptasi cuaca. Jangan sampai ada kendala. Bagaimana pun Medan panas.”

“Setiap pertandingan pasti ada beban. Tapi pemain sudah terbiasa melakoni pertandingan dengan beban di pundaknya. Kapan sih enggak ada beban? Dari sejak Liga 2 lalu ada beban harus naik dan sebagainya.”

Sementara menyambut laga perdana di kandang, panitia pelaksana (panpel) menaikkan harga tiket. Harga tribun terbuka utara dan selatan yang semula Rp30 ribu kini menjadi Rp40 ribu.

Kemudian tribun timur tertutup semula Rp50 ribu, naik Rp75 ribu. Begitu juga dengan tribun barat yang awalnya Rp75 ribu, sekarang dipatok menjadi Rp100 ribu. Sedangkan tribun VIP dari Rp100 ribu, menjadi Rp200 ribu. Harga itu tidak berlaku untuk suporter PSMS, karena mereka akan mendapat potongan resmi.

Namun harga tidak berlaku untuk seluruh pertandingan kandang Liga 1. Selain Bhayangkara FC, banderol ini berlaku untuk laga sesama tim Perserikatan, seperti Persija Jakarta, Persib Bandung, PSM Makassar, Persebaya Surabaya, maupun derby Sumatera menghadapi Sriwijaya FC.

“Bhayangkara juara Liga 1 musim lalu. Kemungkinan Persija, Persib, Persipura, Sriwijaya, Persebaya, PSM pantas disebut laga big match. Namun untuk laga lainnya, pasti turun,” jelas sekretaris PSMS Julius Raja.

“Kami coba samakan dengan tiket di pulau Jawa. Tribun Utara dan Selatan kami sediakan 11 ribu lembar, tribun timur dicetak 4.500 lembar, tribun Barat 6.500 lembar, dan khusus VIP yang semula sediakan 100 lembar, nanti hanya dicetak 75 lembar saja. Total tiket yang panitia sediakan ada 22.075 lembar.” (gk-71)

Iklan