OLEH FARABI FIRDAUSY
Beberapa hari lagi kompetisi Liga 1 2017 akan rampung, dengan Bhayangkara FC dan Bali United jadi dua tim terdepan yang berpeluang menjuarai kompetisi kasta teratas Tanah Air ini.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) pun sudah merilis daftar nominasi pemain terbaik dan nominasi pemain muda terbaik musim ini. Sayangnya, tak ada nama lokal dalam nomine tersebut.
Striker haus gol Bali United, Sylvano Comvalius, menjadi salah satu kandidat. Penyerang asal Belanda itu sejauh ini sudah mencatatkan 35 gol -- memecahkan rekor Peri Sandria (34).
Kemudian, ada Paulo Sergio yang merupakan pemain serang milik Bhayangkara. Marquee player milik The Guardian itu memang tampil apik pada musim perdananya di Indonesia, mengemas sembilan gol.
Terakhir, ada Willem Jan Pluim, playmaker berpaspor Belanda yang membela PSM Makassar. Masuknya Pluim dalam nominasi tak perlu dipertanyakan, karena ia jadi kunci kampanye bagus dari Juku Eja musim ini.
Untuk pemain muda, bek kiri Persija Jakarta dan timnas Indonesia, Rezaldi Hehanussa masuk daftar nominasi bersama Muhammad Arfan (PSM) dan Septian David Maulana dari Mitra Kukar.
"Bukan hanya sebagai individu. Penilian pemain terbaik juga didasarkan pada pengaruhnya terhadap tim," buka Danurwindo, yang merupakan anggota Techical Study Group PSSI.
"Ya, tak sekadar permainannya menonjol, tapi pemain terbaik pun harus mampu memberikan dampak positif bagi tim, mampu tampil konsisten di level teratas, memiliki leadership, semangat dan antusias tim, menjadi role model tim, dan membawa timnya ke puncak prestasi."
Siapa yang akan mengunci gelar individu ini akan diumumkan pada 20 November mendatang, di Jakarta. Pada kesempatan itu akan ada malam penghargaan bagi tim juara Liga 1 dan untuk para pemenang titel individu.
