Nil Maizar - Semen PadangGoal / Abi Yazid

Nilmaizar Ikut Kursus Lisensi A AFC Pro


LIPUTAN   RIZAL MARAJO     DARI   PADANG   

Mantan arsitek Semen Padang Nilmaizar memanfaatkan waktu luang dari kegiatan melatih untuk menambah ilmu dengan mengikuti kursus kepelatihan lisensi A AFC Pro yang mulai bergulir April tahun ini.

Sejak didepak dari skuat Kabau Sirah pada Oktober lalu, Nil belum menangani satu pun klub. Bahkan Nil dipastikan tidak melatih klub Liga 1 pada musim ini, mengingat ke-18 kontestan sudah mempunyai pelatih.

Karena itu, Nil memanfaatkan kondisi ini untuk mengikuti kursus kepelatihan. Pria berusia 48 tahun itu juga mengajukan cuti dari perusahaan tempatnya bekerja, PT Semen Padang. Sebab, kursus kepelatihan itu diperkirakan menghabiskan waktu selama satu tahun.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

“Insya Allah saya ikut. Saya sudah mendaftarkan diri. Proses kursus ini sangat panjang, terbagai dalam beberapa tahapan dan modul. Belum lagi materi kursus ini akan sangat berat, tentunya semua sangat memerlukan keseriusan dan fokus,” ujar Nil kepada Goal Indonesia.

Nil menambahkan, motivasinya mengikuti kursus ini sebagai persiapan masa depan karir kepelatihannya.

“Saya dengar 2020, akan diterapkan aturan pelatih tim Liga 1 harus berlisensi A AFC Pro,” katanya.

Ditanya soal biaya kursus yang sangat mahal, Nil menyebutkan itu hal yang wajar, karena harga sebuah ilmu itu memang tidak murah. Kendati demikian, Nil tak keberatan merogoh koceknya lebih dalam.

“Walau begitu, kalau ada yang sponsori tentunya saya akan berbesar hati menyambutnya. Kalau tidak, tentu sifatnya pribadi,” ucap Nil.

Selain Nil, dua pelatih asal Sumatra Barat lainnya yang juga dikabarkan ikut kursus AFC Pro ini, yaitu mantan pelatih timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri, dan instruktur sepakbola Emral Abus. (gk-33)

Iklan