OLEH MUHAMMAD RIDWAN
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, bakal memanggil manajer Egy Maulana Vikri. Langkah ini dilakukan karena ia ingin melihat detail kontrak pemain timnas Indonesia tersebut di Lechia Gdansk.
Pesepakbola berusia 17 tahun tersebut beberapa hari yang lalu, baru saja meneken kontrak dengan klub asal Polandia itu. Egy diberi masa bakti selama tiga tahun bersama Lechia.
Meski bangga dengan pencapaian yang ditorehkan, Imam tetap mau Egy diberi keleluasaan membela timnas Indonesia. Mengingat, jasa pemain berdarah Medan tersebut masih dibutuhkan skuat Merah Putih.
Apalagi, sejumlah ajang bergengsi bakal diikuti timnas Indonesia pada tahun ini. Mulai dari Piala Piala Asia U-19, hingga Asian Games 2018 yang mulai berlangsung Agustus mendatang.
"Saya minta kepada Egy dan manajernya dalam kontrak harus jelas bahwa saat timnas melakukan pemusatan latihan atau pertandingan Egy harus diizinkan pulang dan itu harus tertera di kontraknya," ucap Imam.
Pertandingan Berikut
"Makanya saya akan panggil mereka untuk laporan hasil kemarin," tambah politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.
Tak hanya itu, Imam juga mengingatkan agar semua pemain yang sedang merantau ke negeri orang harus siap bila dipanggil timnas Indonesia. Mengingat, ada sejumlah pesepakbola nasional yang kini berkarier di luar negeri, seperti Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn.
"Kami sudah minta kepada siapapun yang bermain di luar negeri ketika timnas membutuhkan hukumannya wajib pulang," ucapnya.