Footer Banner Piala Dunia 2018

Efektivitas Bali United Bikin PSM Makassar Bingung


LIPUTAN   ALDIV ALFASERA     DARI   BALI   

Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts mengakui keunggulan Bali United yang menaklukkan mereka dengan skor 2-0 di Stadion Dipta Gianyar, Rabu (11/7) malam WIB, pada laga pekan ke-15 Liga 1 2018.

Rene Albert mengatakan, Bali United bermain lebih efektif, sehingga membuat anak asuhnya kebingungan dalam mengambil keputusan. Sang pelatih merujuk kepada terjadinya gol Stefano Lilipaly menjelang laga berakhir.

“Babak pertama milik Bali United, dan babak kedua milik kami. Kami memiliki kesempatan membuat skor menjadi imbang di babak kedua. Tapi mereka akhirnya menjadi pemenang, karena bisa memanfaatkan kelengahan kami,” ungkap Rene Alberts.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

“Kami memaksakan serangan dari sisi kanan. Saya beri tahu pemain agar garis pertahanan jangan terlalu tinggi, dan akhirnya terlihat bingung. Bali United bermain sangat efektif, sehingga membuat pemain kami terlihat bingung mengambil keputusan.”

Rene Alberts juga tidak terlalu kecewa dengan penampilan Bruce Djite yang belakangan memang kerap mendapat kritikan. Menurutnya, pemain berpaspor Australia itu sedang tidak beruntung.

“Bruce bermain bagus, dan mendapat peluang. Sayang dia sedang tidak beruntung. Tapi inilah sepakbola. Terkadang bermain bagus belum tentu mendatangkan hasil bagus,” imbuh Rene Alberts.

Sementara gelandang Wiljan Pluim mengakui instruksi yang diberikan pelatih tidak berhasil dijalankan penggawa PSM dengan baik. Pluim menilai dua gol Bali United diperoleh dari kelengahan Juku Eja.

“Pelatih sudah memberi instruksi. Tapi kami terlihat seperti lupa bagaimana tugas mencetak gol. Kami harus belajar bermain dari awal seperti di babak kedua,” ucapnya. (gk-67)

Footer Banner Piala Dunia 2018
Iklan